BENGKULU, BETVNEWS - Berdasarkan dari data Dinas Kesehatan (Dinkes), kasus demam berdarah dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara mengalami penurunan secara signifikan pada bulan juli 2024 hanya 20 kasus, dengan jumlah total sejak bulan Januari hingga Juli 332 sebanyak kasus.
Sub Koordinator P2PM Dinkes Bengkulu Utara, Bintoro Wahyudi mengkonfirmasi hal tersebut.
"Kasus DBD ini, mengalami penurunan sangat siginfikan pada bulan juli 2024 dengan jumlah 20 kasus, dari pada bulan maret sebelumnya yakni tercatat 87 kasus DBD," kata Bintoro, Rabu 14 Agustus 2024.
BACA JUGA:Daun Belimbing Wuluh Ternyata Bisa Jadi Obat Batuk, Cek di Sini Manfaat Lainnya
BACA JUGA:Jelang Bertugas, Calon Paskibraka dan Pasukan 45 Kaur Selaraskan Gerakan
Dengan adanya penurunan kasus ini, diharapkan menjadi bukti kesadaran dari masyarakat dalam pemberantasan sarang nyamuk DBD.
"Ini menjadi bukti bahwa kesadaran masyarakat menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Sehingga diharapkan kasus DBD di Bengkulu Utara dapat ditekan secara maksimal," sambungnya.
Ia juga mengingatkan kepada masyarakat untuk selalu kesadaran melakukan memberantas sarang nyamuk.
BACA JUGA:Uji Kesiapan Jelang Pilkada 2024, Polresta Bengkulu Gelar Simulasi Sispamkota
Dengan melakukan kegiatan gotong royong, seperti membersihkan genangan air dan lingkungan sekitar.
Berikut data kasus DBD tahun 2024 yakni pada bulan Januari berjumlah 14 kasus, Februari 46 kasus, Maret 87 kasus, April 66 kasus, Mei 47 kasus, Juni 52 kasus dan Juli 20 kasus.