BENGKULU, BETVNEWS - Sejak tanggal 28 Agustus 2024 lalu, Rumah Sakit Khusus Jiwa Soeprapto Bengkulu mulai melayani pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota dari 9 Kabupaten dan 1 Kota di Bengkulu, serta Calon Gubernur dan Wakil Gubernur provinsi Bengkulu.
Diketahui dalam pemeriksaan kesehatan rohani Cakada dan Cawakada tersebut, sudah ada 8 pasangan calon yang telah melakukan pemeriksaan kesehatan.
Diantaranya Riri Damayanti dan Ujang Irmansyah yang merupakan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati dari Kabupaten Kepahiang. Kemudian Gusril Pausi beserta Abdul Hamid dari Kabupaten Kaur, yang diperiksa pada Selasa 28 Agustus lalu.
Sementara untuk hari ini, ada beberapa pasangan calon Walikota dan calon Wakil Walikota yakni Dani Hamdani dan Sukatno, Ariyono Gumay dan Harialyyanto, Dedi Wahyudi dan Rony Tobing, Dedi Ermansyah dan Nuragiyanti, pasangan calon yang berasal dari Kabupaten Muko-Muko yakni Edwar dan Ruslan, serta dari Kabupaten kaur yakni Herlian dan Novrizal.
Kepala Bidang Pelayanan RSKJ Soeprapto Bengkulu Meky Riswandi mengatakan, pemeriksaan ini sendiri memakan waktu kurang lebih 3 hingga 4 jam untuk satu pasangan calon.
BACA JUGA:Wujudkan Pilkada Aman dan Damai, Kapolda Bengkulu Gelar Audiensi dengan Bawaslu
Pemeriksaan dilakukan melalui berbagai tes baik secara tertulis seperti tes psikologi, tes psikometri, hingga psikiatrik dan wawancara.
"Untuk satu paslon itu memakan waktu sekitar 210 menit atau 3 jam 10 menit, tapi kami perkirakan untuk selelainya sendiri ini bisa jadi sore atau malam nanti," jelasnya
BACA JUGA:Warga Kota Bengkulu Dikeroyok Sekelompok OTD, Alami Luka Sabetan Senjata Tajam
Meky juga mengatakan dalam 1 hari pihaknya dapat melakukan pemeriksaan kepada 7 pasangan calon yang berasla dari seluruh kabupaten dan kota di Bengkulu.
"Kita satu hari itu minimal 7 pasang calon atau 14 orang yang kita lakukan tes ini," tambah Meky.
BACA JUGA:Gubernur Rohidin Sebut dengan KTP/KK Masyarakat Bengkulu Bisa Langsung Berobat
Sementara itu, Direktur RSKJ Bengkulu Jasmen Silitonga mengatakan, proses pemeriksaan ini akan terus dibuka hingga tanggal 2 September mendatang.
"Kita sesuai dengan tahapan pemeriksaan kesehatan Cakada, dimulai dari tanggal 28 hingga 2 September," kata Jasmen.