BETVNEWS - Gejala Premenstrual Syndrome (PMS) pada wanita seringkali muncul menjelang menstruasi dan dapat berbeda-beda pada masing-masing individu.
BACA JUGA:Cek Kandungan Kacang Almond, Ini 9 Manfaat yang Diperoleh Tubuh
BACA JUGA:Mengenal Sindrom Pramenstruasi (PMS) pada Wanita, Apa yang Mereka Rasakan?
Meski demikian, beberapa gejala tersebut merupakan gejala umum dan menjadi hal yang sering dialami oleh wanita di setiap siklus menstruasi yang mereka alami.
Premenstrual Syndrome (PMS) ini adalah kondisi yang umum dialami oleh banyak wanita menjelang menstruasi dimana kondisi ini mencakup serangkaian gejala fisik dan emosional yang dapat bervariasi dari ringan hingga berat.
Meskipun PMS sering dianggap sebagai hal sepele, namun dampaknya terhadap kualitas hidup bisa sangat signifikan.
BACA JUGA:8 Manfaat Jahe bagi Ibu Hamil yang Sayang Dilewatkan, Ampuh Menurunkan Gula Darah dan Kolesterol
BACA JUGA:KPU Kota Bengkulu Umumkan 3 Tema Debat Pilwakot 2024, Ini Daftar dan Jadwalnya
Gejala-gejala PMS ini biasanya muncul dalam periode satu hingga dua minggu sebelum menstruasi dan dapat berlangsung hingga menstruasi dimulai.
Memahami gejala PMS tentunya merupakan hal yang penting untuk membantu wanita mengelola kondisi ini dengan lebih baik.
Banyak wanita yang mengalami kesulitan mengenali tanda-tanda PMS sehingga dapat membuat mereka merasa tidak siap menghadapi perubahan yang terjadi.
BACA JUGA:Posko Induk Romer Gelar Nobar Timnas Indonesia Vs China, Ratusan Masyarakat Antusias
BACA JUGA:Dugaan Pencemaran Nama Baik, Wartawan di Kepahiang Polisikan Pemilik Akun FB
Pasalnya, PMS ini tidak hanya memengaruhi kondisi fisik, tetapi juga dapat berdampak pada kesehatan mental seseorang.
Perubahan emosi yang tajam seperti kecemasan dan depresi, sering kali menyertai gejala fisik lainnya.