BACA JUGA:Dinkes Kota Bengkulu Dirikan Tiga Posko Kesehatan untuk Natal dan Tahun Baru
"Saya berharap PLN lebih memperhatikan etika, khususnya dalam urusan izin penebangan pohon sawit yang telah kami rawat dengan susah payah," ungkap Deni.
Deni juga meminta agar PLN lebih mengutamakan pendekatan persuasif dalam berkomunikasi dengan warga.
BACA JUGA:Dikbud Kota Bengkulu Imbau Siswa Isi Libur Sekolah dengan Kegiatan Positif
Ia menilai koordinasi yang melibatkan masyarakat secara langsung, bukan hanya pemerintah desa, sangat penting untuk menghindari miskomunikasi lebih lanjut.
"Koordinasi harus sampai ke masyarakat bawah. Kami tidak menentang program PLN, tetapi izin atau pamitan dengan pemilik kebun adalah bagian dari tradisi warga Seluma," demikian kata Deni.
(Jul)