BENGKULU, BETVNEWS – Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu, Murlin Hanizar, SP., M.Si., mengimbau masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata alam untuk meningkatkan kewaspadaan menyusul kondisi cuaca ekstrem yang diprediksi akan terjadi selama musim liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Menurut Murlin, cuaca ekstrem dapat memicu berbagai potensi bencana seperti pohon tumbang, tanah longsor, banjir bandang, dan sambaran petir, terutama di destinasi wisata berbasis alam seperti pegunungan dan kawasan pantai.
"Dinas Pariwisata telah berkoordinasi dengan berbagai stakeholder, termasuk Korem, Lanal, BPBD, PUPR, BMKG, dan Dinas Perhubungan, guna mempersiapkan langkah mitigasi serta pengamanan selama musim liburan ini," ujar Murlin.
Sebagai tindak lanjut, Dinas Pariwisata juga telah menerima arahan dari Kementerian Pariwisata terkait upaya mitigasi bencana. Beberapa langkah penting yang akan dilakukan meliputi:
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif Bus Jelang Nataru
BACA JUGA:Kapolresta Bengkulu Bantah Tudingan Buat Laporan ke Polisi Berbayar
- Pemasangan Informasi Potensi Bencana di setiap destinasi wisata berbasis alam.
- Penempatan Personel oleh pengelola destinasi untuk memastikan keamanan pengunjung.
- Pemasangan Rambu-rambu Keselamatan di lokasi wisata.
- Koordinasi dengan BPBD dan Badan SAR jika terjadi bencana.
BACA JUGA:Hingga Hari Kedua, Korban Tenggelam di Pantai Kawasan Sumber Jaya Belum Ditemukan
Pengunjung juga diimbau untuk rutin memantau informasi prakiraan cuaca yang dirilis oleh BMKG sebagai langkah antisipasi terhadap cuaca buruk.
Selain kawasan pegunungan, cuaca buruk juga diperkirakan berdampak pada kawasan pantai.