BETVNEWS- Mengantisipasi bencana kebakaran mengancam pemukiman warga, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyalamatan kota Bengkulu kini dibayangi kendala terbatasnya, sarana dan prasarana pendukung. Selain terbentur terbatasnya armada mobil pemadam kebakaran, juga sebagian besar mobil Damkar telah berusia tua alias sepuh.
Hal ini dipaparkan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu, Saipul Apandi dalam upacara peringatan hari jadi Pemadam Kebakaran ke 99 tahun yang digelar di Halaman Kantor Walikota Bengkulu Kamis (1/3) pagi.
Oleh karena itu, Saipul juga mengharapkan adanya perhatian lebih dari pemerintah, apalagi dari total 14 unit armada damkar, 3 unit diantaranya dalam kondisi rusak parah. Terakhir pemerintah pengadaan prasarana pendukung tersebut dilakukan di tahun 2008 silam, sedangkan yang paling tua merupakan pengadaan di tahun 1998, artinya umur armada tertua yang dimiliki Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu berusia 20 tahun.
"Kami juga mengharapkan adanya penambahan armada mobil pemadam kebakaran, guna menunjang kinerja para personil untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat, minimal 2 armada yang jika ditaksir membutuhkan kisaran angka 5 miliar rupiah" tukas Saipul.
Meski minim fasilitas, para personil Pemadam Kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu, tetap terlihat semangat menampilkan sejumlah atraksi dengan menggunakan Alat Pemadam Api Tradisional (APAR). Mulai dari memadamkan api menggunakan handuk tebal, hingga cara menangani kebocoran pada tabung gas menggunakan tangan kosong.
Bahkan dalam pertunjukannya ini, para personil juga mengajak para pejabat di Lingkungan Pemerintah Kota Bengkulu untuk mencoba menggunakan Apar yang bisa dijadikan pertolongan pertama saat terjadi kebakaran. (YUDHA)