BETV NEWS,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bengkulu kembali memanggil sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna melanjutkan pembahasan mengenai hasil sidak anggota komisi II dan III ke Pasar Barukoto dan Pasaf Panorama yang dilaksanakan beberapa hari lalu.
Ketiga OPD yang dipanggil ini ialah Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Perhubungan dan Dinas Lingkungan Hidup, minus perwakilan dari Dinas PUPR yang tanpa alasan tidak hadir dalam hearing ini. Mengetahui hal tersebut, anggota komisi II DPRD Kota Bengkulu, Mardensi mengaku sangat kecewa. Dan menyatakan pihak PUPR sangat tidak kooperatif dalam upaya penyelesaian masalah pasar yang dianggap sudah menjadi permasalahan yang akut sejak bertahun-tahun.
"Tidak ada perwakilan dari dinas PUPR? inilah susahnya koordinasi dengan Dinas PUPR, bagaimana permasalahan yang menyangkut pasar ini mau selesai kalau mereka tak mau hadir," tegasnya.
Seperti yang diketahui, permasalahan yang dibahas masih terkait mengenai masalah sampah menumpuk yang kerap menjadi penyebab banjir di pasar-pasar, dewan pun meminta seluruh OPD terkait dapat bekerja sama menyelesaikan permasalahan ini.
"Kita berharapnya hasil hearing ini bisa segera ditindaklanjuti guna menyelesaikan masalah pasar yang semakin kompleks ini, mulai dari masalah sampah, parkiran, jalan rusak dan penataan pedagang tersebut," tambah anggota dewan lainnya, Rena Anggraini di sela-sela hearing. (Yudha)