Kisruh Rumah Tangga, Seorang Pria 'Lukai' Mertua dengan Benda Tajam

Jumat 15-08-2025,11:36 WIB
Reporter : Hendri
Editor : Wizon Paidi

BENGKULU, BETVNEWS - Kasus kekerasan dialami Sukran (52) warga Meranti Jaya kecamatan Ujan Mas kabupaten Kepahiang, Kamis sore 14 Agustus 2025 sekitar pukul 17.40 Wib menjelang Maghrib, lantaran menjadi korban dari R-P yang merupakan menantu sendiri.

Berdasarkan keterangan Ari Aristian Seketaris Desa Meranti Jaya, membenarkan adanya kejadian tersebut, dimana korban mengalami peristiwa kekerasan yang terjadi di halaman rumah sendiri, sehingga menderita luka tusukan di perut dan dada.

BACA JUGA:Satreskrim Polres Bengkulu Tengah Tangkap Pelaku Penganiayaan Bersajam

"Dari informasi, korban yang tidak lain mertua pelaku sendiri mengalami luka tusuk di bagian perut dan dada. Dimana korban juga langsung dilarikan warga ke RSUD Curup," ujar Ari Aristian Sekdes Meranti Jaya, Jumat, 15 Agustus 2025.

Sementara itu, dari informasi yang berhasil dihimpun bahwa motif terjadinya peristiwa tersebut lantaran pelaku dan VI (25) yang merupakan istrinya, saat ini sedang mengalami kisruh di rumah tangganya dan dalam proses persidangan di Pengadilan Agama.

BACA JUGA:Pelaku Penganiayaan Ayah Tiri di Kaur Menyerahkan Diri ke Polisi

Nah, pada saat kejadian, pelaku ini datang ke rumah kediaman korban (mertuanya, red) untuk mengambil alih hak asuh anak yang saat ini diurus oleh istrinya. Sehingga terjadi perdebatan hingga terjadi peristiwa penusukan terhadap korban.

"Memang pelaku dan istrinya sudah tidak satu rumah selama beberapa bulan terakhir, dan saat ini sedang dalam proses persidangan di pengadilan," tambahnya.

Sementara itu, menurut Kapolsek Ujan Mas, Iptu Dody Hariyala saat dikonfirmasi menuturkan, keinginan pelaku sempat dihalangi oleh korban dan melarangnya untuk membawa anak tersebut sehingga sempat terjadi saling dorong. 

BACA JUGA:Tersangka Kasus Penganiayaan Hingga Meninggal Dunia di Simpang Sekip Dilimpahkan ke Kejaksaan

Sehingga saat itulah pelaku mencabut benda tajam di pinggangnya, dan menghujamkan pisau tersebut kepada korban sebanyak empat kali.

"Korban sempat menghalangi keinginan pelaku untuk membawa anaknya, sehingga sempat terjadi saling dorong dan diduga pelaku tersulut emosi dan langsung menghujamkan pisau yang sudah dibawanya ke perut korban dan saat ini pelaku sudah berhasil kita amankan," terang Kapolsek.

Kategori :