BENGKULU, BETVNEWS - Warga Jalan Pematang Batu RT 01 RW 01 Kelurahan Pekan Sabtu Kecamatan Selebar Kota Bengkulu, mengeluhkan adanya bekas galian pipa PDAM yang terkesan dibiarkan berlubang hingga 2 meter.
Keluhan ini disampaikan Fadly Rozi,salah satu warga setempat, dimana menurutnya setelah dilanda hujan timbunan galian lubang pipa PDAM tersebut terkikis air, dan sudah dibiarkan sejak 4 bulan lalu.
BACA JUGA:Pesan Dedy Wahyudi di HUT Korpri: Jujur, Disiplin, Integritas dan Mengabdi
Sehingga perlu segera dilakukan tindakan oleh pihak terkait, agar tidak menimbulkan bahaya bagi masyarakat yang melintas dan terlebih bagi warga di lingkungang tersebut.
"Semenjak ditanamnya pipa induk PDAM, jadi jalan itu kalau hujan habis dia terkikis air, sehingga menimbulkan lubang, ini membahayakan anak-anak kalau sedang bermain dan juga pare pengendara yang melintas," ungkapnya.
BACA JUGA:Kejari Bengkulu Utara Musnahkan 55 Alat Bukti
Senada, keluhan serupa juga disampaikan Khairul yang tinggal di lingkungan tersebut, dirinya berharap Pemerintah Kota Bengkulu meminta PDAM segera melakukan tindakan, sebelum ada korban akibat lubang yang cukup dalam.
"Kami minta ini diperhatikan, terutama dari pihak-pihak yang melakukan penggalian pipa PDAM, baik itu dari PDAM sendiri maupun Pemerintah Kota Bengkulu, takutnya nanti ada korban," sampai Khairul.