Dr. Yanto Resmi Dikukuhkan Jadi Guru Besar, Intip Perjalanan Karir Sang Hakim Agung hingga Menjadi Dalang Jago
Dr. Yanto Resmi Dikukuhkan Jadi Guru Besar, Intip Perjalanan Karir Sang Hakim Agung hingga Menjadi Dalang Terkenal--(Sumber Foto: Doc/BETV)
Karena semangat dari Panitera dan teman-teman PN Pekalongan itulah, Yanto berangkat kembali ke Manna dan melanjutkan tugas di sana hingga enam tahun lamanya. Bahkan, di kota itulah Yanto kemudian menemukan belahan hatinya, seorang Wanita cantik jelita asal Bengkulu yang bernama Soprianti. Hingga kini Wanita cantik tersebut setia mendampingi Yanto dalam keadaan apapun dan di tempat manapun ia ditugaskan.
Yanto dan Soprianti menikah pada tahun 1997 di Bengkulu Selatan. Pernikahan yang penuh berkah dan kebahagiaan tersebut dikarunia empat orang anak. Yang pertama Dyah Ayu Worosukenti, yang kedua almarhum Aris Setiawan, ia wafat saat usianya baru 40 hari, yang ketiga Yuristia Regina Putri, dan keempat Ratih Anggini Putri.
BACA JUGA:Harga Emas Antam dan UBS Meroket! Tembus Rp900 Ribu Hari Ini, Cek Rinciannya Keduanya di Sini
Sebelum dilantik menjadi Hakim Agung pada 2024, Dr. yanto melanglang buana dari satu pengadilan ke pengadilan lain untuk menjalankan tugasnya sebagai pengadil.
Berikut adalah daftar pengadilan, tempat Dr. Yanto bertugas hingga sekarang.
- Calon Hakim Pengadilan Negeri Pekalongan (1992)
- Hakim Pengadilan Negeri Manna (1995)
- Hakim Pengadilan Negeri Bengkulu (2001)
- Hakim Pengadilan Negeri Jember (2006)
- Wakil Ketua Pengadilan Negeri Tais (2009)
- Ketua Pengadilan Negeri Tais (2010)
- Ketua Pengadilan Negeri Bantul (2012)
- Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (2014)
- Wakil Ketua Pengadilan Negeri Sleman (2015)
- Ketua Pengadilan Negeri Sleman (2015)
- Ketua Pengadilan Negeri Depansar (2016)
- Ketua Pengadilan Negeri, Pengadilan TIPIKOR, Pengadilan Niaga, Pengadilan Hubungan Industri, Ketua Pengadilan HAM Jakarta Pusat (2017)
- Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Depansar (2020)
- Panitera Muda Pidana Umum/Hakim Tinggi Yustisial Mahkamah Agung RI (2021)
- Hakim Agung Kamar Pidana Mahkamah Agung RI (2024)
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Terhutang 1 Bulan Insentif Guru Honorer, Saidirman: Bukan yang Disita KPK!
Selain aktif di dunia hukum, Yanto juga aktif mengajar. Beberapa kampus tempatnya menyebarkan ilmu hukum yaitu Universitas Janabadra Yogyakarta, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Universitas Jaya Baya Jakarta, Universitas Muhammadiyah Bengkulu, dan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Jurusan D-IV Litigasi.
Dr. Yanto juga aktif menuangkan ide-ide ilmu hukumnya ke dalam buku. Di sela-sela waktu kerjanya sebagai hakim dan dosen, ia menyempatkan diri untuk menulis buku.
Berikut adalah buku karya Dr. Yanto.
1. Hakim Komisaris dalam Sistem Peradilan Pidana (2013),
2. Penerapan Diskresi dan Kebijakan Republik Serta Aspek Yuridisnya (2016),
3. Aspek Pidana Dalam Kepailitan dan PKPU (2019),
4. Penyalahgunaan Administrasi Dalam Konteks Penilaian Tindak Pidana Korups (2020),
5. Kajian Hukum Terhadap Hak Asasi Manusia (2020),
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

