Abiyu dan Arjuna Dibunuh Tetangga Sendiri, Pelaku Mengaku Emosi karena Masalah Sepele
Abiyu dan Arjuna Dibunuh Tetangga Sendiri, Pelaku Mengaku Emosi karena Masalah Sepele--(Sumber Foto: Imron/BETV)
"Dia itu ikut nyari juga dua anak itu, kami heran kok bisa dia pelakunya," ungkap Yulius.
Namun, hingga berita ini diterbitkan pihak kepolisian belum bisa banyak memberikan keterangan, Kasat Reskrim Polresta Bengkulu AKP Sujud Alif Yulamlam SIK hanya menyampaikan kasus ini masih proses penyelidikan, pihak akan menginformasikan juga ada penemuan baru dari kasus ini.
"Kita masih lakukan penyelidikan, nanti akan kita rilis," ungkapnya.
Dari informasi lain yang dihimpun tim BETVNEWS di lapangan, kasus ini bermula saat kedua korban sedang memancing di sekitar rumah pelaku P-U. Selama ini kedua korban memang suka memancing di tempat itu.
Namun rupanya kebiasaan kedua korban memancing di sekitar rumah pelaku, diduga membuat pelaku tidak senang. Entah bagaimana selanjutnya, akhirnya terjadilah pembunuhan ini.
BACA JUGA:Tanam Bawang Putih di Rumah, Ini 6 Cara Mudah Menanam Bawang Putih Bisa Tumbuh Subur
BACA JUGA:Peringati Hari Bumi, Mahasiswa Desak Pemerintah Tolak Tambang Emas di Bukit Sanggul Seluma
Terungkap sudah kasus hilangnya dua bocah, Abiyu dan Arjuna yang dinyatakan hilang sejak 15 April 2025 lalu.
Tragis dan sangat disayangkan, ternyata kedua anak ini telah dibunuh. Pelakunya seorang remaja berinisial P-U usia 17 tahun yang merupakan tetangga korban sendiri.
Bagaimana kasus ini berhasil diungkap pihak Polresta Bengkulu? Begini kronologi pengungkapannya.
Terungkapnya kasus ini bermula dari penemuan mayat di dalam karung di perairan Muara Jenggalu pada Minggu 20 April 2025
Mayat itu memang tidak bisa dikenali lagi lantaran kondisinya. Ketika itu mayat di dalam karung itu dibawa pihak kepolisian ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Bengkulu untuk diautopsi.
Di dalam karung memang tidak ditemukan apapun selain mayat. Namun pihak kepolisian tetap meneliti setiap hal dari penemuan mayat ini.
Rupanya ada tulisa pada karung itu. Tulisan ini lah pintu awal terkuaknya kasus ini. Pada karung itu ada tulisan IBRAHIM TANJUNG BENGKULU.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

