Segudang Manfaat Kacang Buncis bagi Kesehatan Anak Perlu Diketahui, Bagus untuk Masa Pertumbuhan Si Kecil
Ilustrasi. Segudang Manfaat Kacang Buncis bagi Kesehatan Anak Perlu Diketahui, Bagus untuk Masa Pertumbuhan Si Kecil--Sumber Foto: Doc/BETV
Manfaat buncis untuk bayi selanjutnya adalah membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Hal tersebut karena buncis memiliki kandungan vitamin C yang bertugas untuk melawan bakteri penyebab penyakit.
Dengan demikian si kecil menjadi lebih kuat menangkis penyakit yang ingin menyerang. Selain itu, buncis juga kaya akan nutrisi, protein, dan berbagai sifat antioksidan yang berguna untuk menunjang kesehatan.
Di sisi lain, kandungan yang dimiliki buncis juga mampu melindungi sel-sel tubuh si kecil dari kerusakan dan meningkatkan kesehatan kulit serta mata seiring dengan pertumbuhannya.
BACA JUGA:Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2025: 5-7 April 2025, PO Bus Siapkan Armada Tambahan
BACA JUGA:5 Fakta Unik dan Tersembunyi Kumis Kucing Ini Bikin Penasaran, Nomor 1 Paling Gong
4. Mendukung kesehatan sistem cerna
Manfaat buncis untuk bayi berikutnya adalah membantu mendukung kesehatan sistem cerna. Buncis memiliki kandungan serat yang tinggi, tugasnya adalah meningkatkan produksi bakteri baik di dalam usus sehingga feses menjadi lebih lunak.
Dengan begitu feses menjadi lebih mudah dikeluarkan dan sistem cerna si kecil menjadi lebih sehat.
Di sisi lain, buncis juga memiliki kandungan antioksidan yang membantu menangkal paparan radikal bebas yang bisa merusak sistem cerna anak.
Bunda dapat mengolah buncis menjadi MPASI sebelum anak dapat makan buncis secara utuh.
BACA JUGA:Pantai Cemara Indah Dipadati Ribuan Pengunjung di Hari Kelima Lebaran 2025
BACA JUGA:Hari Kelima Lebaran 2025, Harga Cabai Setan di Seluma Masih Tinggi
5. Meningkatkan fungsi otak
Selain baik untuk pencernaan, buncis juga mampu meningkatkan fungsi otak anak. Hal tersebut karena buncis memiliki kandungan vitamin B yang bertugas mendukung perkembangan otak si kecil.
Di sisi lain, kandungan vitamin B membantu menurunkan senyawa homosistein yang dapat mengganggu fungsi otak sehingga si kecil tetap sehat dengan daya pikir yang cerdas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

