Gubernur Helmi Hasan Sampaikan Duka dan Beri Santunan kepada Korban Kapal Karam Pulau Tikus

BENGKULU, BETVNEWS – Gubernur BENGKULU, Helmi Hasan, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas musibah tenggelamnya perahu wisata yang membawa penumpang dari Pulau Tikus menuju Kota BENGKULU.

Tragedi ini menimpa sekitar 104 orang penumpang, yang menyebabkan 7 orang meninggal dunia, 14 orang masih menjalani perawatan di rumah sakit, dan sejumlah lainnya masih dalam pencarian oleh tim gabungan dari Pemprov Bengkulu, TNI, Polri, dan berbagai instansi terkait.

“Kita turut berduka cita yang sangat mendalam. Kami bersama-sama sudah datang ke rumah duka, mendoakan dan melepas jenazah. Proses fardu kifayah telah dilakukan, dan semua jenazah sudah diantar menggunakan sekitar 15 unit ambulans, sesuai permintaan keluarga, tanpa dipungut biaya. Ada yang dikirim ke Sumatra Barat, Jambi, dan Sumsel,” ujar Gubernur Helmi Hasan.

BACA JUGA:Nelayan Penolong Korban Kapal Tenggelam Dapat Hadiah Umroh dari Gubernur Helmi Hasan

BACA JUGA:Gubernur Helmi Fokus Efisiensi APBD untuk Bantu Rakyat, BPKD: Pengadaan Mobnas Era Rosjonsyah

Gubernur Helmi Hasan juga menyampaikan bahwa seluruh biaya perawatan bagi korban luka-luka akan ditanggung oleh Jasa Raharja.

Sementara itu, untuk korban meninggal dunia, santunan duka sebesar Rp50 juta telah diserahkan secara simbolis oleh gubernur dan pihak Jasa Raharja kepada keluarga korban.

Kepala Kantor Wilayah Jasa Raharja Bengkulu, Fitri Agustina, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan santunan sebesar Rp50 juta bagi setiap korban meninggal, serta biaya perawatan maksimal Rp20 juta bagi korban luka-luka, yang akan langsung diklaim oleh rumah sakit ke Jasa Raharja.

BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Apresiasi Siswa Tak Bawa Kendaraan ke Sekolah untuk Hindari Kecelakaan

BACA JUGA:Gubernur dan Kapolda Menanam Jagung Merah Putih di Kepahiang, Helmi Hasan: Sukseskan Swasembada Pangan

“Untuk klaim, persyaratannya adalah laporan dari kepolisian, surat kesehatan dari rumah sakit, dan identitas korban. Proses pembayaran dilakukan langsung ke rumah sakit atau ke rekening ahli waris,” jelas Fitri.

Dalam insiden tersebut, seorang warga Kota Bengkulu mendapat perhatian khusus karena aksi heroiknya menyelamatkan beberapa korban meskipun dirinya sendiri terluka. 

“Beliau meninggalkan pekerjaannya untuk menolong, kepalanya terluka. Kita bantu perawatan dan juga beri bantuan karena beliau tidak bisa bekerja dalam satu dua hari ini. Anak-anaknya juga akan kita beri tas, baju, dan sepatu baru. Suami-istri ini juga kita berangkatkan umroh sebagai bentuk penghargaan,” kata Helmi.

BACA JUGA:Program Pembenihan Jagung Merah Putih Resmi Diluncurkan Gubernur Helmi Hasan

BACA JUGA:Bengkulu Jadi Tuan Rumah Tabligh Akbar Indonesia Berdoa 2025, Gubernur Helmi Hasan Sambut Baik

Sumber: