Update PROGRAM BETV Terbaru

Ikuti terus update terbaru program betv beken dengan klik tombol dibawah ini.

2 Bulan Terakhir, Kasus HIV di Kota Bengkulu Naik Lebih dari 70 Persen

2 Bulan Terakhir, Kasus HIV di Kota Bengkulu Naik Lebih dari 70 Persen

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Joni Haryadi--(Sumber Foto: CW/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Kasus HIV di Kota Bengkulu mengalami lonjakan signifikan dalam dua bulan terakhir. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, jumlah Kasus meningkat dari 30 Kasus pada bulan Maret menjadi 53 Kasus hingga awal Juni 2025.

Kenaikan tajam ini memicu kekhawatiran Pemerintah kota bengkulu menduga praktik prostitusi liar yang tak terpantau menjadi penyebab utama meningkatnya penyebaran virus ini.

Menurut Kepada Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Joni Haryadi, penyebaran virus HIV saat ini tidak terkonsentrasi di satu lokasi seperti kawasan resmi, melainkan menyebar secara tersembunyi ditengah masyarakat.

“Praktik prostitusi liar ini sulit dipantau karna berlangsung secara tersembunyi, ini yang menyulitkan upaya pengendalian,” ujar Joni.

BACA JUGA:Proyek Pengendalian Banjir Dimulai, Jalan Tanjung Jaya–Sukamerindu Ditutup untuk Truk dan Bus Mulai 5 Juni

BACA JUGA:Proyek Pengendalian Banjir Dimulai, Jalan Tanjung Jaya–Sukamerindu Ditutup untuk Truk dan Bus Mulai 5 Juni

Berbeda dengan kawasan lokalisasi resmi yang mudah dipantau dan diberi layanan kesehatan secara berkala, keberadaan pekerja seks ilegal menyulitkan upaya pelacakan, penelusuran, dan pemeriksaan dini terhadap penyebaran HIV.

Minimnya pengawasan dan lemahnya edukasi masyarakat terhadap risiko perilaku seksual berisiko juga turut memperburuk situasi.

Dinas Kesehatan menilai bahwa aktivitas seksual tidak aman karena diluar pantauan sehingga jalur penyebaran HIV yang paling banyak terjadi di kota Bengkulu saat ini.

Selain melalui hubungan seks, HIV juga dapat ditularkan lewat penggunaan jarum suntik yang secara bergantian, meskipun dinilai kecil dibandingkan faktor pertama.

BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Tegaskan Agar OPD Kembalikan Temuan BPK Dalam Waktu 60 Hari

BACA JUGA:DPR RI Tertarik Kembangkan Wisata Seluma Ikan Larangan, Erna Sari Dewi: Kita Akan Bawa ke Tingkat Nasional

Sementara itu, Joni Haryadi, mengatakan pentingnya peran aktif semua pihak dalam menangani permasalahan ini.

“Kami mengingatkan pentingnya peran keluarga, lingkungan, dan tokoh masyarakat untuk bersama-sama mencegah meluasnya praktik prostitusi liar. Demi menekan laju penyebaran HIV yang kini kian mengkhawatirkan,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait