Sukseskan Tablig Akbar Indonesia Berdoa di Bengkulu, Gubernur Ajak Hidupkan Rumah Ibadah 24 Jam

BENGKULU, BETVNEWS – Persiapan menuju gelaran akbar keagamaan bertajuk Tablig Akbar Indonesia Berdoa terus dimatangkan.

Acara yang dijadwalkan berlangsung pada 28, 29, dan 30 November 2025 di kawasan Pantai Panjang Bengkulu ini dirancang menjadi momentum spiritual besar yang akan melibatkan ribuan jamaah dari seluruh penjuru Indonesia, khususnya Pulau Sumatera dan Pulau Jawa.

Sebagai bentuk dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut, jamaah Masjid Agung At-Taqwa Kota Bengkulu menggelar musyawarah atau rembuk besar yang dihadiri oleh tokoh agama, masyarakat, serta Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan.

Kehadiran Gubernur menjadi perhatian utama dalam forum tersebut karena selain memberikan dukungan, ia juga menyampaikan pesan penting kepada masyarakat mengenai pentingnya peran rumah ibadah dalam kehidupan sosial dan spiritual umat.

BACA JUGA:Innova Tabrak Pelajar di Talo Kecil Seluma, Motor Terpental dan Korban Dilarikan ke RS

BACA JUGA:Buat yang Belum Daftar, Cek Syarat dan Kriteria Penerima BSU 2025, Dapatkan Bantuan Rp600 Ribu

Dalam sambutannya, Gubernur Helmi Hasan menyerukan kepada seluruh masyarakat Bengkulu dan umat Islam pada umumnya untuk menghidupkan kembali fungsi rumah ibadah sebagai pusat kegiatan keagamaan yang aktif selama 24 jam sehari.

Ia menekankan bahwa rumah ibadah tidak hanya menjadi tempat salat, tetapi juga sebagai pusat peradaban dan solusi atas berbagai persoalan kehidupan.

“Jauhi musibah dan selesaikan semua masalah dengan menghidupkan rumah ibadah 24 jam dalam sehari. Kalau suatu daerah makmurkan rumah ibadah, pasti Allah turunkan keberkahan dari langit dan keluarkan dari perut bumi,” kata Gubernur Helmi Hasan.

Gubernur dua periode dan mantan Walikota Bengkulu ini menambahkan bahwa rumah ibadah bukan hanya dinilai dari segi fisik atau arsitekturnya semata.

BACA JUGA:7 Langkah Mudah Top Up Gopay di Alfamart Tanpa Takut Gagal, Ada Keuntungannya!

BACA JUGA:7 Langkah Mudah Top Up Gopay di Alfamart Tanpa Takut Gagal, Ada Keuntungannya!

Menurutnya, meski sebuah rumah ibadah tampak megah, bila tidak diisi dengan aktivitas ibadah, doa, dan silaturahmi antarjamaah, maka keberadaannya tidak akan membawa pengaruh besar terhadap kondisi umat.

“Dahulu di zaman Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam, Masjid Nabawi begitu sederhana tapi kemegahan amalannya mampu menarik pertolongan Allah yang besar sehingga Allah berikan dua kerajaan besar dalam kendali Madinah,” ujar Gubernur Helmi Hasan.

Sumber: