Derta Rohidin Gelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Bahas Isu Perkembangan Teknologi dan Dinamika Politik
Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Hj. Derta Rohidin menggelar sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan.--(Sumber Foto: Oki Book/Imron/Betv)
BENGKULU, BETVNEWS - Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Hj. Derta Rohidin menggelar sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, kegiatan ini berlangsung di salah satu hotel yang ada di Kota Bengkulu, Minggu 29 Juni 2025.
Dalam Sosialisasi tersebut, adapun isu yang dibahas diantaranya Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, berpusat pada bagaimana menjaga persatuan dan kesatuan bangsa ditengah berbagai tantangan, terutama dalam konteks tahun politik dan perkembangan teknologi.
Adapun isu-isu yang muncul meliputi, penyalahgunaan teknologi, Media sosial dan teknologi informasi yang semakin canggih dapat menjadi alat penyebaran informasi hoaks yang memecah belah persatuan. Generasi muda didorong untuk menggunakan teknologi secara bijak dan menjadi agen perubahan yang meluruskan informasi yang tidak akurat.
BACA JUGA:Polresta Bengkulu Ingatkan Pengunjung Ancaman Pencopet di Tengah Meriahnya Festival Tabut
Selain itu, Potensi Separatisme, Penerapan 4 pilar yang tidak konsisten dapat memicu munculnya potensi perpecahan, termasuk gerakan separatis yang memanfaatkan isu-isu tertentu.
Adapun penguatan nilai-nilai Kebangsaan, diperlukan upaya untuk terus mensosialisasikan dan mengimplementasikan 4 pilar dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam pendidikan dan kegiatan ekstrakurikuler, untuk membentuk karakter bangsa yang kuat.
BACA JUGA:Tak Terima Kekasihnya Dipijat, Karyawan Panti Pijat Kawasan Pantai Panjang Dikeroyok 6 Wanita
Terkait tantangan tahun Politik, seringkali menjadi momen yang rawan terhadap perpecahan, sehingga pemahaman dan penerapan 4 pilar kebangsaan diharapkan dapat menjaga persatuan dan kesatuan bangsa ditengah dinamika politik.
Terakhir, Implementasi dalam Kehidupan, Pancasila tidak hanya dipahami, tetapi juga diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam konteks kebangsaan dan penggunaan teknologi.
BACA JUGA:Ratusan Honorer Menunggu, Seleksi PPPK Tahap II Seluma Belum Juga Ada Kepastian
Dijelaskan Anggota Komisi VIII DPR-RI Hj Derta Rohidin, secara keseluruhan, isu terkini terkait 4 pilar kebangsaan adalah bagaimana menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan memperkuat pemahaman dan implementasi nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika dalam berbagai aspek kehidupan, terutama di tengah tantangan perkembangan teknologi dan dinamika politik.
"Penting kita sebagai warga negara menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan memperkuat pemahaman dan implementasi nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika ditengah tantangan perkembangan teknologi dan dinamika politik," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

