Renungan Suci HUT RI ke-80 di Bengkulu Berlangsung Khidmat, Kajati Turut Hadir
Renungan Suci HUT RI ke-80 di Bengkulu Berlangsung Khidmat, Kajati Turut Hadir--(Sumber Foto: Tika/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS – Kepala Kejaksaan Tinggi BENGKULU, Victor Antonius Saragih Sidabutar, S.H., M.H., menghadiri Apel Kehormatan dan Renungan Suci yang digelar di Taman Makam Pahlawan BENGKULU pada Sabtu (16/8) malam tepat pukul 24.00 WIB.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Provinsi Bengkulu.
Apel Kehormatan dan Renungan Suci dipimpin langsung oleh Kapolda Bengkulu sebagai Inspektur Upacara, dengan peserta upacara yang terdiri dari unsur TNI, Polri, pejabat pemerintah daerah, Forkopimda, organisasi kepemudaan, hingga pramuka.
BACA JUGA:Aset Daerah Terbengkalai, Pemkab Bengkulu Selatan Cari Investor Kelola Hotel Duta Beach
BACA JUGA:Konsumsi Buah Lontar Berlebihan Dapat Memicu Keracunan Air, Cek Efek Samping Lainnya Disini!
Upacara berlangsung khidmat di tengah suasana malam yang hening. Cahaya obor yang menyala di sekitar makam pahlawan menambah kekhidmatan acara, sebagai simbol penghormatan kepada arwah para pejuang bangsa yang telah gugur di medan perjuangan demi merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Dalam momen tersebut, seluruh peserta upacara menundukkan kepala sejenak, memberikan doa, serta mengheningkan cipta untuk mengenang jasa-jasa pahlawan.
Suasana haru terasa ketika nama-nama para pahlawan yang dimakamkan di TMP disebutkan sebagai pengingat atas pengorbanan yang mereka berikan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat perjuangan dan pengorbanan para pahlawan dapat terus menjadi inspirasi bagi seluruh elemen masyarakat, khususnya generasi muda, dalam mengisi kemerdekaan dengan karya nyata bagi bangsa dan negara.
BACA JUGA:Diduga Terjatuh, Kakek di Bengkulu Selatan Tewas Saat Cari Brondol Sawit
BACA JUGA:Klaim 6 Manfaat Utama Buah Lontar untuk Kesehatan, Salah Satunya Dapat Menjaga Berat Badan
Apel Kehormatan dan Renungan Suci ini menjadi tradisi tahunan yang selalu digelar setiap menjelang HUT Kemerdekaan Republik Indonesia.
Tidak hanya sebagai bentuk penghormatan, tetapi juga sebagai pengingat bahwa kemerdekaan yang dinikmati hari ini merupakan hasil jerih payah dan pengorbanan tanpa pamrih dari para pejuang terdahulu.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

