Dapat Kucuran Dana Rp216 Miliar, Sekolah Rakyat Permanen Provinsi Bengkulu Dibangun Awal November 2025
Dapat Kucuran Dana Rp216 Miliar, Sekolah Rakyat Permanen Provinsi Bengkulu Dibangun Awal November 2025--(Sumber Foto: Kristiani Putri/BETV)
BENGKULU, BEKENTV - Pemerintah Provinsi (Pemprov) BENGKULU akan segera memulai pembangunan Sekolah Rakyat permanen pada awal November 2025 mendatang.
BACA JUGA:Pengajian Rutin Merah Putih, Wujud Nyata Kepedulian Pemprov Bengkulu Bantu Rakyat
BACA JUGA:Kerupuk Baruna Usaha Rumahan yang Tetap Eksis Sejak 1970
Pembangunan ini menjadi langkah besar dalam upaya meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu. Proyek strategi ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat dengan total anggaran mencapai sekitar Rp216 miliar.
Sekolah Rakyat tersebut akan dibangun di atas lahan seluas tujuh hektar yang berlokasi di kawasan Pekan Sabtu, Kota Bengkulu. Pembangunan ini merupakan hasil koordinasi antara Pemerintah Provinsi Bengkulu dan Kementerian Sosial yang akhirnya menyetujui serta mengucurkan bantuan dana untuk realisasi proyek tersebut.
BACA JUGA:UKM Kerohanian KBM Unib Ajak Mahasiswa Suarakan Solidaritas untuk Palestina
Kepala Dinas Sosial Provinsi Bengkulu, Swifanedi, menjelaskan bahwa pemerintah provinsi hanya menyiapkan lahan, sementara seluruh proses rekonstruksi dan pembangunan akan dilaksanakan langsung oleh pemerintah pusat.
Langkah ini dilakukan sebagai bentuk sinergi antara pemerintah daerah dan pusat untuk memperluas kesempatan pendidikan bagi anak-anak yang membutuhkan.
BACA JUGA:Toko Pernak-pernik Hits di Bengkulu, Pee Store Tawarkan Barang Lucu dengan Harga Terjangkau
BACA JUGA:Gagal Bawa Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert Resmi Out!
"Pembangunan Sekolah Rakyat permanen ini akan dimulai awal November dengan dukungan anggaran dari pemerintah pusat sebesar kurang lebih Rp216 miliar, targetnya, pada tahun 2026 sekolah ini sudah bisa menampung hingga seribu siswa dari tingkat SD, SMP, hingga SMA," ujar Swifanedi Jumat, 17 Oktober 2025.
Swifanedi menambahkan, Sekolah Rakyat yang akan dibangun ini dirancang dengan konsep boarding school (sekolah asrama) dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung seperti ruang belajar, dan fasilitas kebutuhan siswa hingga sarana pelatihan lainnya.
BACA JUGA:Pembangunan Rumah Balita Cacingan di Seluma Capai 75 Persen, Target Rampung Awal Desember
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
