Banjir Bandang di Sumatera Barat, 15 Personil Basarnas Bengkulu Diterjunkan untuk Operasi SAR
15 Personil Basarnas Bengkulu Diterjunkan untuk Operasi SAR di Sumatera Barat--(Sumber Foto: Ilham/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bengkulu secara resmi memberangkatkan tim Rescue untuk memberikan dukungan Operasi SAR penanganan bencana banjir bandang yang melanda wilayah Provinsi Sumatera Barat.
Sebanyak 15 personil dikerahkan dalam misi kemanusiaan ini. personil tersebut merupakan gabungan kekuatan dari Kantor SAR Bengkulu dan Pos SAR Mukomuko.
BACA JUGA:Harga Ayam Kian Melonjak, Tembus Rp45.000 per Kg, Diduga Dampak Program MBG
BACA JUGA:BEM KBM UNIB Gelar Bincang Aspirasi, Angkat Isu Kesejahteraan dan Perlindungan Guru
Kepala Kantor SAR Bengkulu, Muslikun Sodik, menjelaskan bahwa pengiriman personil ini merupakan bentuk respons cepat dan sinergitas Basarnas dalam menghadapi bencana skala besar yang membutuhkan tambahan kekuatan personil di lapangan.
"Kami mengirimkan total 15 personil terpilih yang memiliki kualifikasi. Mengingat lokasi Pos SAR Mukomuko berbatasan langsung dengan wilayah Sumatera Barat, tim dari sana dapat menjangkau lokasi terdampak lebih cepat sebagai tim aju, kemudian disusul oleh tim dari Kantor Bengkulu," ujar Muslikun.
BACA JUGA:Konflik PT ABS dan Petani Makin Panas, Wakapolda Bentuk Tim Khusus untuk Mediasi
BACA JUGA:Dukung Revitalisasi RSMY, Menkes Turut Siapkan Ahli Khusus untuk Perbaikan Manajemen
Selain personil, Basarnas Bengkulu juga menyertakan sejumlah sarana dan prasarana (Alut dan Palsar) pendukung, meliputi perahu karet (Landing Craft Rubber), peralatan medis, alat komunikasi, serta kendaraan angkut personil untuk memaksimalkan proses evakuasi dan pencarian korban di lokasi bencana.
Setibanya di lokasi, tim Basarnas Bengkulu akan langsung berkoordinasi dengan Posko Utama di Sumatera Barat dan bergabung dengan Tim SAR Gabungan lainnya (TNI, Polri, BPBD, dan Potensi SAR) di bawah kendali operasi Kantor SAR setempat.
BACA JUGA:5 Petani Ditembak, Pihak PT ABS Klaim Tak Tahu Asisten Keamanannya Membawa Senpi
BACA JUGA:Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Ragukan Klaim Kedalaman Alur Pelabuhan Pulau Baai 5–6 mLWS
"Prioritas utama kami adalah keselamatan warga. Kami berharap kehadiran tim dari Bengkulu dapat mempercepat proses evakuasi dan pencarian korban yang mungkin masih dinyatakan hilang," tutup Muslikun.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

