Seorang Pemaaf Perlu untuk Mengetahui Hal Ini, dalam Hidup Perlu Saling Memaafkan
Foto merupakan ilustrasi.--(Sumber Foto: Pixabay/Spacentity)
BACA JUGA:Ini 7 Tanda Bahwa Kamu Miliki Pola Pikir Dewasa, nomor 3 Perlu Pertimbangan
"Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf, serta jangan pedulikan orang-orang yang bodoh." (QS. Al A'rof: 199).
- Tanda kemuliaan diri
BACA JUGA:Rio Capella Hingga Leni John Latief, Ini Nama-Nama Balon DPD RI Belum Penuhi Syarat
Dengan menjadi seorang pemaaf, hal ini sebagai tanda dari kemuliaan diri.
Ketika ada orang yang berbuat zalim atau menyakiti diri kita, apa yang terbesit di dalam hati? Tentu, secara spontan kita akan marah dan berusaha untuk membalasnya. Tidak sedikit dari kita yang membalas keburukan orang lain dengan cara berlebihan.
BACA JUGA:Sidang Tuntutan Kasus Pembunuhan Brigadir J, Kuat Ma'ruf Dituntut Hukuman Ini
Hal ini merupakan sikap yang tidak pantas untuk ditiru, sebab perilaku itu tidak mencerminkan dari kebaikan. Sehingga diperlukan adanya perubahan sikap agar dapat mengontrol emosi lebih baik lagi.
Sebab, seseorang yang memiliki sikap ini akan merasa gelisah dan hanya menguras energi saja, sebab memikirkan ambisi untuk balas dendam yang tak berujung.
Untuk membuat hidup lebih tenang dan tentram, jangan biarkan sikap yang hanya menturutkan nafsu berupa dendam terus melekat dalam diri. Perlunya meluaskan hati, mengikhlaskan segala hal yang terjadi.
BACA JUGA:Ini 7 Tanda Bahwa Kamu Miliki Pola Pikir Dewasa, nomor 3 Perlu Pertimbangan
Serahkan hanya kepada-Nya, bahwa setiap keburukan akan dibalas dengan keburukan dikemudian hari. Allah Maha Pemaaf, sebagai seorang manusia kita pun perlu memiliki sikap pemaaf ini.
"Dan balasan suatu kejahatan adalah yang serupa, maka barang siapa memaafkan dan berbuat baik maka pahalanya atas (tanggungan) Allah. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang lalim." (QS. Asy-Syura [42]: 43)
- Dengan memaafkan manusia akan dimaafkan Allah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: