Rencana Pembangunan Taman Bundaran, Ini Penjelasannya

Rencana Pembangunan Taman Bundaran, Ini Penjelasannya

Taman Bundaran di Kabupaten Mukomuko, yang direncanakan akan kembali dilakukan pembangunan, Senin 23 Januari 2023.--(Sumber Foto: Jemiand/Betv).

BENGKULU, BETVNEWS - Rencana pembangunan Taman Bundaran saat ini masih diupayakan, dalam waktu dekat Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko, akan segera menggelar rapat bersama tokoh adat, tokoh pemuda terkait dengan ornamen patung yang akan diletakkan di taman bundaran.

BACA JUGA:Cegah Penyebaran LSD, Ini Upaya Pemerintah

Setelah pembangunan Taman Bundaran untuk tahap kedua diselesaikan pada 2019 silam, sampai hari ini Pemerintah Kabupaten Mukomuko belum melanjutkan pembangunan untuk tahap ketiga, yang nantinya menyelesaikan tahap pembangunan taman bundaran ini.

BACA JUGA:Banjir Cuan! Ini 7 Ide Bisnis yang Cocok Dijalankan Saat Musim Hujan

Untuk tahap ketiga sendiri, adalah untuk menempatkan ornamen patung di atas pondasi yang sudah diselesaikan pada pembangunan tahap kedua.

Terkait hal tersebut, Dinas PUPR telah menyampaikan kepada Bupati Mukomuko dan PJ Sekda, dengan rencana untuk mengadakan rapat kepada tokoh adat dan tokoh pemuda, untuk memfinalkan corak dari patung yang akan ditempatkan di taman bundaran.

BACA JUGA:Nekat, Maling Gasak Kabel Feeder Tower Milik PT H3I, Ini Jumlah Kerugiannya

Disampaikan Apriansyah PLT Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko, bahwa untuk penyelesaian di tahap ketiga, akan melibatkan tokoh adat dan tokoh pemuda, sehingga memenuhi keinginan dari masyarakat.

BACA JUGA:Penting! Simak 5 Tips Bersihkan Rumah Setelah Banjir Surut

“Kita punya rencana sebelum melanjutkan pembangunan tahap ketiga, akan melakukan rapat bersama tokoh-tokoh di Kabupaten Mukomuko, agar bisa memberikan masukan," sampainya 

BACA JUGA:5 Rekomendasi Makanan Berkuah, Cocok Disantap Saat Hujan

Hal ini dirasa penting, mengingat pembangunan tersebut harus diterima oleh kalangan masyarakat, serta hal ini sudah disampaikan ke Bupati Mukomuko dan masih menunggu petunjuk.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: