Berkaca dari Kasus Meikarta, Simak 7 Tips Aman Membeli Properti Agar Tidak Merugi

Tingginya permintaan properti dan minat investasi tidak diimbangi dengan lingkungan yang baik untuk melindungi kepentingan investor dan konsumen. Oleh karena itu, pemerintah harus membuat aturan yang mengikat dan berani menindak pengembang nakal.

BACA JUGA:Hati-hati! Ini Dampak Musim Kemarau Jika Lebih Kering dari Tahun Sebelumnya

6. Dapatkan bantuan profesional

Sebaiknya konsumen berdiskusi dengan profesional untuk mendapatkan pertimbangan sebelum membeli properti. 

Sebab, analisis masa depan merupakan salah satu kunci penting dalam menentukan membeli apartemen atau tidak.

BACA JUGA:Musim Kemarau 2023 Diprediksi Bakal Lebih Kering, Ternyata Ini Penyebabnya

Sebaiknya konsumen melakukan financial check up sebelum memutuskan rencana keuangan jangka panjang, seperti membeli rumah atau apartemen. 

BACA JUGA:Disdukcapil Kepahiang Kebut Perekaman E-KTP

Jika tujuannya adalah investasi, konsumen harus memastikan bahwa properti tersebut akan memiliki nilai jual yang baik di masa depan.

Selain itu, perhitungkan pula tingkat risikonya, apakah siap menerima kemungkinan terburuk, seperti proyek gagal atau tidak.

BACA JUGA:Dapat DAK, Gedung Perpustakaan Daerah di Kepahiang Segera Dibangun

7. Baca klausul pembelian

Calon pembeli harus membaca dengan seksama klausula perjanjian yang diajukan oleh penjual. Klausul perjanjian sangat penting untuk pembelian apartemen yang masih dalam tahap pembangunan.

BACA JUGA:Polisi Bekuk Seorang Pemuda Asal Empat Lawang

Perhatikan baik-baik jaminan apa yang dapat dipegang pembeli jika pengembang melakukan default. 

Sumber: