Suhu Dingin Jadi Tantangan Berat Timnas U-20 Indonesia Vs Irak, Program Adaptasi STY Tuai Pujian

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko, Gelar Forum Konsultasi RKPD 2024

Sofie mengatakan, tantangan pemain Timnas Indonesia U-20 di Uzbekistan sangat berat dalam hal adaptasi fisik. Hal ini dikarenakan perbedaan iklim dapat mempengaruhi kondisi tubuh seorang atlet.

BACA JUGA:Pertamina Resmi Naikkan Harga Pertamax, Ternyata Ini Alasannya

"Tantangan utamanya adalah cepat beradaptasi dengan suhu yang saya lihat hingga dua derajat Celcius. Suhu dingin secara fisiologis mempengaruhi fungsi kinerja otot," ungkapnya.

BACA JUGA:Dana Parpol Capai Rp993 Juta, Untuk 8 Parpol di DPRD Bengkulu Tengah

"Suhu dingin sangat berpengaruh pada kinerja otot, melemahkan sel otot, memperlambat metabolisme, serta dapat membuat otot cepat lelahan," lanjutnya.

Agar lebih cepat beradaptasi, ia menyarankan Hugo Samir dan kawan-kawan untuk menutupi bagian tubuh yang sensitif terhadap suhu. Bagian leher, tangan dan kaki harus menjadi perhatian agar tidak mudah kedinginan.

BACA JUGA:Kembali Ada Penyesuaian per 1 Maret, Berikut Daftar Harga BBM Pertamina hingga Shell di Seluruh Indonesia

"Tujuannya untuk mengurangi kontak antara permukaan kulit dengan lingkungan sekitar sekaligus menghambat pelepasan panas dalam tubuh," ujarnya.

Diketahui, Timnas U20 Indonesia berada di Grup A Piala Asia U20 2023 bersaing dengan tuan rumah Uzbekistan, Irak, dan Suriah.

(*)

Sumber: