KPU

Gantengnya Keterlaluan! Sahabat Nabi Ini Pernah Dijadikan Jelmaan Malaikat Jibril, Seperti Apa Sosoknya?

Gantengnya Keterlaluan! Sahabat Nabi Ini Pernah Dijadikan Jelmaan Malaikat Jibril, Seperti Apa Sosoknya?

Gambar hanya ilustrasi. --(Sumber Foto: Doc/BETV)

"Aku termasuk salah satu dari pembesar Arab, aku tidak menghendaki putri-putriku mempunyai suami, sehingga tidak akan disebut-sebut Fulan ibn Fulan anak menantu Dihyah. Untuk itu, kubunuh semua putriku yang berjumlah 70 orang dengan tanganku sendiri," jawab Dihyah.

Mendengar itu, timbul rasa ragu dalam dir Nabi SAW terhadap hal itu. 

BACA JUGA:Ada Malaikat yang Paling Besar, Tugasnya Jadi Ajudan Allah Saat Kiamat, Siapa Dia?

Kemudian Malaikat Jibril AS turun, sembari berkata, 

"Hai Rasulullah, katakanlah firman Allah SWT kepada Dihyah Al-Kalbi, 'Demi keperkasaan-Ku dan kemuliaan-Ku, sesungguhnya ketika engkau mengucapkan, La ilaha illallah Muhammad rasulullah maka sudah Aku ampuni kekufuranmu selama 60 tahun. Dan telah Aku ampuni pula caci makimu kepada-Ku selama 60 tahun. Maka, bagaimana Aku tidak mengampuni perbuatanmu membunuh anak-anakmu, padahal mereka adalah anak-anakmu sendirI." (Ibn Sa'ad dalam Thabaqat Al Kabir)

BACA JUGA:Resep Kue Lucu Fruity Cookies, Cocok Disajikan untuk Malaikat Kecil Kesayangan Bunda!

Abu Bakar berkata, "Maka, Nabi SAW dan para sahabat menangis bersama-sama"

Nabi SAW bersabda, "Tuhanku, Engkau telah mengampuni Dihyah yang sudah membunuh putri-putrinya dengan kalimat syahadatnya yang sekali saja. Maka, bagaimana Engkau tidak mengampuni orang-orang beriman yang mempunyai dosa-dosa kecil dengan syahadat mereka yang berkali kali?" ((Ibn Sa'ad dalam Thabaqat Al Kabir)

BACA JUGA:Naudzubillah! Ternyata Malaikat Enggan Masuk ke Dalam Rumah yang Seperti Ini...

Usai memeluk Islam, Dihyah selama hidupnya pernah menyaksikan peristiwa Perang Badar bersama dengan Rasulullah SAW.

Dia tinggal di desa Al-Mizit, yang dekat dengan Damaskus, selama masa hidupnya, yang berlangsung hingga masa pemerintahan Khalifah Muawiyah. 

Selain itu, Nabi Muhammad SAW mengutusnya ke pimpinan Bashrah untuk menyerahkan surat itu kepada Raja Heraclius.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Setan Auto Menjauh! Lakukan 3 Amalan Ini Agar Malaikat Menjaga Tidur Kita Sepanjang Malam

Demikian kisah Dihyah, sahabat Nabi yang paling tampan. Semoga bermanfaat. (*)

Baca dan Cari Artikel Lainnya di Google News

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: