Jonaidi SP, MM: Pemerintah Harus Hadir dan Konsisten dengan Progres Pertanian di Provinsi Bengkulu
Jonaidi SP, MM, Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu.--(Sumber Foto: Tim/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS – Lahan pertanian di Provinsi BENGKULU semakin lama semakin sempit lantaran adanya ahli fungsi lahan, untuk mencegah hal tersebut Pemerintah Provinsi BENGKULU telah mengeluarkan surat edaran agar setiap yang ada 9 Kabupaten dan 1 Kota mengeluarkan Perda tentang Penetapan Lahan pertanian pangan Berkelanjutan atau PLP2B.
Meski sudah hampir seluruh 9 Kabupaten dan 1 Kota telah mengeluarkan Perda tersebut, Pemerintah harus ikut andil dalam mendukung para petani untuk memperoleh segala fasilitas baik dari pupuk, obat–obatan dan alsintan serta irigasi yang memadai.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, Jonaidi SP, MM. Dirinya menerangkan bahwa pemerintah harus konsisten dan secara kontinu memperhatikan nasib para petani.
Sehingga tidak ada petani yang mengalihfungsikan lahannya, bahkan kita harapkan dengan petani yang secara terus–menerus diperhatikan lahan pertanian di Bengkulu semakin bertambah.
"Pemerintah harus hadir untuk memperhatikan nasib para petani serta harus konsisten dengan progress pertanian di Bengkulu sehingga lahan pertanian kita bertambah dan jangan berkurang bahkan jangan sampai dialih fungsikan dari lahan sawah ke beton," kata Jonaidi SP, MM, Kamis 29 Februari 2024.
Sementara itu, Jonaidi juga mengharapkan kebutuhan petani harus terakomodir oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu mulai dari pra produksi hingga pasca panen. Hal ini dikarenakan kebutuhan petani sama halnya dengan kebutuhan kita sehari-hari.
"Pemerintah juga kita harapkan dapat mendukung secara penuh dari pra produksi, baik itu mulai dari penyemaian, penanaman, perawatan, kebutuhan air pada tanaman, panen hingga pasca panen," terang Jonaidi SP, MM.
Untuk diketahui, sebagai bentuk andil dalam mendukung kebutuhan para petani, Jonaidi SP. MM beberapa waktu lalu juga turut menyalurkan sejumla Alsintan berupa Handsprayer, Handtraktor, Terpal, pupuk organik hingga obat-obatan. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: