177 BUMDes di Seluma Belum Serahkan Laporan Tahun 2023, PMD Beri Tenggat Waktu hingga Akhir Maret

BACA JUGA:Warga Muhammadiyah di Kota Bengkulu Menunaikan Shalat Tarawih Pertama Malam Ini

"Laporan ini untuk nengetahui perkembangan BUMDes berjalan atau tidak. Karena itu BUMDes harus di kontrol untuk mengantusipasi KN,* Katanya

BACA JUGA:Mulai Puasa Besok, Gubernur Salat Tarawih Perdana di Masjid Muhammadiyah Soeprapto Bengkulu

Nopetri Elmanto mengungkapkan, di tahun 2023 lalu PMD sudah memberi tahu pihak BUMDes untuk melaporkan progres setahun 2 kali.

Namun hal tersebut tidak berjalan sebagaimana mestinya, karena pihak BUMDes masih terbiasa dengan aturan lama.

"Semestinya 2 kali laporan dalam setahun, tapi pihak Bumdes masih terbiasa aturan lama cuma laporan sekali," 

BACA JUGA:Tok! Pemerintah Resmi Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh pada Selasa 12 Maret 2024

Nopetri berharap dengan adanya laporan progres BUMDes, nantinya seluruh BUMDes dapat dikontrol agar temuan-temuan saat audit tidak terulang kembali. 

Menurutnya, sudah seharusnya BUMDes melaporkan perkembangan usahanya. Sebab dana tersebut menggunakan uang negara yang diberikan melalui penyertaan modal.

BACA JUGA:Hasil Rukyatul Hilal Awal Ramadhan di Mess Pemda Bengkulu, Ketinggian 0,8 Derajat

"Kita harapkan dengan adanya laporan rutin, maka BUMDes dapat di monitor dan diawasi. Sehingga minim adanya dugaan penyelewengan dana," tegas Nopetri. (*)

Sumber: