Jelang Idul Adha, Peternak Gangsar Seluma Sejahtera Siapkan Sapi Kurban untuk Presiden

BENGKULU, BETVNEWS - Peternak sapi Gangsar Seluma Sejahtera di Kelurahan Padang Rambun Kecamatan Seluma Selatan, menyiapkan 8 ekor sapi simental seberat 800 kg untuk kurban Presiden RI tahun 2024. Selain itu, juga telah disiapkan 27 ekor sapi Bali untuk kurban bagi masyarakat di hari raya Idul Adha.

Peternak Sapi Gangsar Sejahtera Padang Rambun diketahui sudah 2 kali menjadi pilahan presiden Joko Widodo untuk membeli sapi kurban.

BACA JUGA:BMA Kota Bengkuku Inginkan Calon Walikota yang Religius dan Cinta Adat Budaya

Pertama kali pada tahun 2020 lalu, sapi jenis simental seberat 847 kilogram dari Presiden Joko Widodo dikirim ke Kabupaten Lebong, untuk disembelih pada Idul Adha 1441 Hijriah.

Kedua, sapi jenis Limosin milik Pakde Ngatijo yang memiliki bobot 937 kg, akhirnya sepakat dihargai Rp84 juta. Disumbangkan untuk dikurbankan ke Masjid Baitussalam Kelurahan Pasar Tais Kecamatan Seluma, tepat di depan BRI Cabang Tais.

BACA JUGA:Bupati Lebong Kopli Ansori Mantap Maju Pilwakot Bengkulu 2024

Ngatijo pemilik usaha ternak sapi mengatakan, pada Idul Adha tahun 2024, ia telah menyiapkan 8 ekor sapi besar yang saat ini sudah seberat 800 kg.

Adapun  jenis sapi yang disiapkan meliputi simental dan sapi bali.

BACA JUGA:Wakil Bupati Sebut Pola Asuh Sebabkan Angka Stunting di Seluma Naik

"Kita sudah siapkan 8 ekor sapi simental, sapinya sehat dan terus kita cek di dokter hewan. Bukan hanya untuk Presiden, tapi kita juga menyiapkan sapi jenis Bali untuk pembeli yang ingin berkurban sebanyak 27 ekor," kata Ngatijo, Sabtu 4 Mei 2024.

BACA JUGA:Tingkatkan Kreativitas, Ratusan Anak Paud di Kaur Selatan Ikuti Lomba Mewarnai

Ditambahkannya, untuk tahun 2024 ini ia menargetkan sebanyak 35 ekor sapi kurban terjual.

"Mudah-mudahan di tahun ini Pak Presiden kembali membeli sapi kami. Kalau kita tergetkan 35 ekor sapi yang telah kita siapka terjual semua di hari raya. Namun kita tetap menyiapkan sapi sehat untuk persiapan baik untuk kurban maupun untuk ternak," ujarnya. (*)

Sumber: