dempo

Pj Walikota Bengkulu Dukung Percepatan Peningkatan Akses Sanitasi di Daerah

Pj Walikota Bengkulu Dukung Percepatan Peningkatan Akses Sanitasi di Daerah

Penjabat (Pj) Walikota Bengkulu Arif Gunadi menandatangani komitmen untuk implementasi Strategi Sanitasi Kota (SSK) dalam Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2024, di salah satu hotel di Kota Bengkulu, Senin 1 Juli 2024.--(Sumber Foto: Jalu/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Penjabat (Pj) Walikota BENGKULU Arif Gunadi menandatangani komitmen untuk implementasi Strategi Sanitasi Kota (SSK) dalam Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) 2024, di salah satu hotel di Kota BENGKULU, Senin 1 Juli 2024.

Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) dimaksudkan untuk mengarusutamakan pembanguan sanitasi agar pembangunan dan layanan sanitasi dapat diakses oleh seluruh masyarakat.

BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-78, Bupati Ajak Jajaran Polri Sukseskan Pilkada 2024 di Bengkulu Utara

Arif Gunadi juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas sanitasi sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan bersih.

"Acara penandatanganan komitmen ini merupakan langkah konkret yang akan kita wujudkan bersama, dengan koordinasi serta kerja sama yang baik diharapkan bisa terwujud lingkungan sehat dan bersih," kata Arif Gunadi, Senin 1 Juli 2024.

BACA JUGA:Perluasan TPA Air Sebakul Kota Bengkulu Masih Terkendala Legalitas Lahan

Arif Gunadi juga menyoroti beberapa inisiatif utama yang akan menjadi fokus dalam implementasi SSK di Bengkulu. 

Diantaranya penambahan lahan untuk Tempat Pembuangan Akhir (TPA) guna menampung volume sampah yang semakin meningkat dan ketersedian lahan baru. Kemudian pelibatan aktif masyarakat dalam pengelolaan sampah melalui RT, RW, dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM).

BACA JUGA:Stok Dipastikan Aman, Harga Beras di Seluma Kembali Normal Pasca Panen

Arif juga menerangkan, komitmen ini nantinya diharapkan dapat mempercepat upaya peningkatan kualitas sanitasi di Kota Bengkulu.

Sekaligus menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengimplementasikan program PPSP 2024.

BACA JUGA:Pemkab Seluma Usulkan Pembangunan 2.000 Unit RTLH Melalui Program BSPS 2024

Untuk output yang dihasilkan PPSP nantinya yaitu tersusunnya dokumen SSK  dan kegiatan sebagai acuan penyelenggaraan kegiatan bidang sanitasi serta internalisasi (pengawalan) dan ekstenalisasi SSK ke dalam proses perencanaan pembangunan daerah untuk percepatan peningkatan akses sanitasi dan perbaikan manajemen layanan sanitasi di daerah

"Dengan kerja sama dan komitmen yang kuat dari semua pihak, target sanitasi yang lebih baik dan lingkungan yang lebih sehat dapat segera terwujud," terangnya.(Jalu)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: