Waspada! Pelajar Asal Bengkulu Tengah Ngaku Berhasil Lolos Dari Aksi Penculikan

BENGKULU, BETVNEWS - Salah satu pelajar asal Kabupaten BENGKULU Tengah nyaris menjadi korban aksi penculikan pada Minggu 21 Juli 2024 kemarin sekira pukul 18.30 WIB.

Dari keterangan orang tua korban, anaknya bermaksud membeli bakso bakar di depan gerbang Perumahan Naka Asri.

BACA JUGA:Hidup Sebatang Kara, Lansia di Bengkulu Tengah Huni Rumah Tak Layak Tanpa Jamban

Tiba dilokasi korban langsung dibekap mulut dan mata dari belakang dan dimasukkan ke dalam mobil pelaku.

Selanjutnya korban dibawa pelaku ke arah jembatan layang Air Sebakul.

Setelah melewati jembatan gantung mobil pelaku sempat berhenti dan terparkir di pinggir jalan.

Saat itulah korban dapat melarikan diri dengan membuka pintu belakang mobil, korban berlari dan bersembunyi disemak-semak tidak jauh dari mobil pelaku berhenti, setelah merasa aman korban pulang kerumah dengan cara menyisiri Jalan Layang Desa Air Sebakul.

BACA JUGA:Kasus Korupsi Retribusi TKA Bengkulu Tengah, Kejari Buka Kemungkinan Tersangka Lain

"Saat ini anak saya masih trauma atas kejadian tersebut, dan belum hendak keluar rumah, untuk memastikan keselamatannya AA akan meminta izin tidak masuk sekolah dalam beberapa hari ke depan," jelas Anang, Senin 22 Juli 2024.

BACA JUGA:Tersangka Baru Korupsi Retribusi TKA di Bengkulu Tengah Dilimpahkan ke Kejari 

Disisi lain mendapatkan informasi adanya tindakan penculikan anak, pihak kepolisian Polsek Palang Empat didampingi Kepala Desa Nakau, menyambangi rumah kediaman korban dan meninta keterangan, namun orang tua korban tidak ingin melaporkan kasus penculikan tersebut ke kepolisian dan menendatangani surat pernyataan.

BACA JUGA:Tersangka Baru Korupsi Retribusi TKA di Bengkulu Tengah Dilimpahkan ke Kejari

"Pemerintah Desa akan memperketat penjagaan terhadap lingkungan Desa dan memghimbau ke warga agar selalu waspada terhadap tindak kejahatan," kata Titin Sumarni Kades Nakau.

 

Sumber: