Ini Pesan Gubernur Rohidin Usai Pengukuhan Yayasan Penjaga Pesisir dan Hutan Tropis Bengkulu

BENGKULU, BETVNEWS - Gubernur BENGKULU Rohidin Mersyah usai melakukan pengukuhan Yayasan Penjaga Pesisir dan Hutan Tropis BENGKULU berpesan pentingnya menjaga Hutan dan kawasan Pesisir laut, Sabtu 27 Juli 2024 di Gedung Balai Raya Semarak. 

Gubernur Rohidin memberikan apresiasi adanya organisasi masyarakat (Ormas) yang peduli dan ikut menjaga hutan dan pesisir. Dengan menjaga hutan bagaimana Bengkulu mendapatkan kompensasi yang layak, begitu juga dengan pesisir yang memiliki potensi tambak udang dan perikanan tangkap.

BACA JUGA:Ini Program Dedy Black Jika Terpilih di Pilwakot Bengkulu 2024

"Menjaga hutan Bengkulu dan bagaimana kita mengkaji agar Bengkulu mendapatkan kompensasi dari menjaga hutan. Kedua mempromosikan wilayah pesisir dibidang tambak udang," ungkapnya.

BACA JUGA:Berikan Hak Pendidikan, Ratusan Narapidana Lapas Curup Sekolah Paket Gratis

"Didampingi perikanan tangkap, karena ikan dengann kualitas bagus. Dan ketika Pelabuhan Perikanan di Pasar Seluma berfungsi serta didukung daya jelajah kapal yang kuat maka sangat bermanfaat terhadap ekonomi masyarakat," sambungnya.

Ditambah Rohidin, sudah beberapa mempromosikan investasi di bidang tambak udang ke beberapa investor. Namun pasca pandemi Covid-19, kondisi ekonomis sedang sulit.

BACA JUGA:Sedang Bungkus Paket untuk Dijual Kembali, Bandar Narkoba di Kota Bengkulu Diringkus Polisi

"Kita sudah beberapa kali menyampaikan ini, namun tadi mungkin karena situasi yang belum pas pasca Covid-19," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Penjaga Hutan dan Pesisi Bengkulu H. Rahman Tamrin menyampaikan kedepan akan melakukan kerja-kerja menjaga hutan dan pesisir Bengkulu dengan tujuan kelangsungan untuk masyarakat Bengkulu.

BACA JUGA:Tenun Bumpak Seluma Resmi Terdaftar Sebagai Indikator Geografis

"Selama ini kerja-kerja pemerintah sudah baik dalam menjaga lingkungan, agar lebih baik maka kami berniat ingin membantu kerja-kerja pemerintah dalam menjaga ekosistem alam ini khususnya di Provinsi Bengkulu," demikian sampai Tamrin. 

(Ilham)

Sumber: