Kasus ISPA di Seluma Tembus 7.647, Masyarakat Diminta Waspada Saat Musim Kemarau

Kasus ISPA di Seluma Tembus 7.647, Masyarakat Diminta Waspada Saat Musim Kemarau

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Seluma meminta masyarakat agar waspada penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).--(Sumber Foto: Julyan/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Memasuki musim kemarau, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Seluma meminta masyarakat agar waspada penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

Mengingat seiring dengan musim kemarau, penyakit yang berkaitan dengan Inspeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) sangat rentan terjadi.

BACA JUGA:Tawarkan Wisata Eksklusif, Kawasan Danau Dendam Tak Sudah Dikelola Secara Swasta

Sepanjang Januari hingga Agustus 2024 saja, masyarakat yang mengalami penyakit ISPA lumayan tinggi mencapai 7.647 kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Seluma melalui Kepala Bidang Pengendalian Penyakit, Penular (P2P) Masda, dengan tingginya angka kasus ISPA, ia mengimbau masyarakat dapat menjaga pola hidup sehat dengan mengkonsusmi makanan bergizi dan bervitamin.

Sehingga imunitas tubuh semakin kuat dan tidak mudah terserang ISPA.

BACA JUGA:Seleksi CPNS 2024 Pakai Sistem CAT, Pemkot Bengkulu Imbau Masyarakat Jangan Percaya Calo

"Sepanjang Januari hingga Agustus kasus Ispa mencapai 7647 kasus. Maka dari itu, saya minta masyarakat tetap waspada akan penyakit ispa di musim kemarau dengan menjaga pola hidup sehat," sampai Kabid P2P Masda, Senin 19 Agustus 2024.

BACA JUGA:UNIB: Sosialisasi Konservasi Penyu dan Pelepasan Tukik Bersama Kelompok Penangkaran Penyu Alun Utara Benteng

Lanjutnya, masyarakat dapat membiasakan budaya pola perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan menjaga kebersihan lingkungan serta menggunakan air bersih.

Dikatakannya, ada beberapa gejala ISPA, diantaranya hidung tersumbat dan pilek, batuk kering tanpa dahak, demam ringan, sakit tenggorokan, sakit kepala ringan, bernapas cepat atau kesulitan napas, dan warna kebiruan pada kulit akibat kekurangan oksigen. 

BACA JUGA:Tetap Ngantor di Hari Kerja, Bupati Erwin Hanya Cuti Saat Kampanye

Penyakit ISPA ini akan berbahaya jika disertai pneumonia sehingga pasien sulit ditolong.

Untuk itu, jika masyarakat mengalami gejala gejala dari penyakit ISPA agar kiranya segera memeriksakan diri ke Puskesmas terdekat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: