Pemkot Bengkulu Ikuti Rapat Koordinasi dengan Kemendagri, Bahas Pengendalian Inflasi
Pemkot Bengkulu mengikuti rapat koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri terkait langkah kongkret pengendalian inflasi daerah dan penanganan harga bahan pangan di seluruh Indonesia via zoom meeting, di ruang minitoring center Dinas Kominfo Kota Bengkulu--(Sumber Foto: Jalu/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) BENGKULU mengikuti rapat koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri terkait langkah kongkret pengendalian inflasi daerah dan penanganan harga bahan pangan di seluruh Indonesia via zoom meeting, di ruang minitoring center Dinas Kominfo Kota BENGKULU.
Rapat ini diikuti Asisten II Setda Kota Bengkulu Sehmi bersama Staf Ahli Rosminiarty, Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian, Kadishub, Kabag Ekonomi dan Pembangunan, serta beberapa ASN lainnya.
BACA JUGA:25 Anggota DPRD Lebong Periode 2024-2029 Resmi Dilantik, Ini Pesan Bupati
Asisten II Kota Bengkulu, Sehmi mengatakan bahwa saat ini tingkat inflasi di Kota Bengkulu terkendali.
Dimana sejumlah harga kebutuhan pokok terpantau stabil.
BACA JUGA:Kecam Pelarangan Wartawan Liput Pelantikan Dewan, PWI Rejang Lebong Bakal Layangkan Somasi
"Tingkat inflasi di Kota Bengkulu relatif aman dan terkendali, namun tadi ada informasi dari Kementerian Dalam Negeri bahwa ada penurunan harga dari komoditas bawang merah. Sehingga berimbas pada pengahsilan para petani. Karena harga terlallu rendah para petani akan kesulitan untuk melakukan penanaman kembali," kata Sehmi, Senin 26 Agsutus 2024.
BACA JUGA:Partai Golkar Serahkan B1KWK ke Pasangan Azhari-Bambang Maju Pilkada Lebong 2024
Tambah Sehmi, Pemerintah Kota Bengkulu akan berupaya keras mempertahankan stabilitas inflasi.
Salah satunya dengan menyiapkan berbagai kebijakan seperti operasi pasar, Toko Ado Galo di Pasar Minggu yang terus diaktifkan, dan mengimbau masyrakat agar tidak belanja berlebihan (Panic Buying).
BACA JUGA:Bupati Mian Serahkan 1.173 SK Perpanjangan Masa Jabatan BPD se-Kabupaten Bengkulu Utara
Lanjut Sehmi, terkait harga bawang merah yang terlalu rendah tadi, maka Pemkot akan berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian
"Untuk komoditas bawang merah kita masih mengambil dari brebes Jawa Tengah, maka kita akan berkoordinasi dari tim kementerian Pertanian agar para petani disana bisa mendapat harga yang baik, karena kasihan juga para petani kalau harga bawang merah terlalu rendah," sambungnya.
(Jalu)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: