Awas! Ini 5 Efek Samping Konsumsi Susu Kambing Berlebihan, Bisa Sebabkan Masalah Ginjal

BETVNEWS - Meski miliki banyak khasiat, terdapat beberapa efek samping konsumsi susu kambing berlebihan yang perlu kamu waspadai. 

BACA JUGA:Menjaga Kesehatan Kulit Wajah, Ini Sederet Manfaat Mengonsumsi Buah Blackberry Secara Rutin Untuk Kecantikan

BACA JUGA:Mahasiswa UINFAS Bengkulu Raih Juara 1 Debat Ilmiah Nasional TEMILNAS ke-XXIII di Lampung

Hal ini lantaran efek samping tersebut dapat berdampak buruk pada kondisi kesehatanmu. 

Susu kambing sendiri sering dipandang sebagai alternatif sehat untuk susu sapi dan semakin populer di kalangan konsumen yang mencari pilihan susu yang lebih ringan. 

Susu yang satu ini dikenal dengan rasa yang lebih lembut dan lebih mudah dicerna, susu kambing juga kaya akan nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan protein. 

BACA JUGA:PDAM Buka Layanan Mobil Tangki Gratis bagi Warga Kota yang Kesulitan Air Bersih

BACA JUGA:Sengketa Lahan di Kota Bengkulu: Pemilik Lahan Dilaporkan Terkait Pengrusakan, Kuasa Hukum Angkat Bicara

Meski susu kambing menawarkan berbagai manfaat kesehatan, namun mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan beberapa efek samping yang tidak diinginkan.

Salah satu alasan utama mengapa susu kambing bisa menjadi pilihan yang baik adalah kandungan laktosanya yang lebih rendah dibandingkan susu sapi sehingga lebih mudah dicerna bagi banyak orang yang mengalami intoleransi laktosa.

Meski demikian, ini tidak berarti bahwa susu kambing sepenuhnya bebas dari potensi masalah pencernaan. Mengonsumsi terlalu banyak susu kambing dapat tetap menyebabkan gangguan seperti kembung atau diare, terutama bagi mereka yang memiliki sensitivitas terhadap laktosa.

BACA JUGA:3 Resep Membuat Olahan Tempe Enak Tanpa Tepung, Auto Bikin Ketagihan

BACA JUGA:Fakta Baru Kasus Korupsi Anggaran RSUD Mukomuko: Ada Tindakan 'Markup' 3,5 Persen

Bukan hanya itu, susu kambing mengandung kalori dan lemak yang cukup tinggi sehingga mengonsumsi susu ini secara berlebihan dapat berkontribusi pada penambahan berat badan, yang tentunya bisa mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan.

Sumber: