Jual Beli Tanah Berujung Maut, Wanita di Kota Bengkulu Ditusuk hingga Tewas

Jual Beli Tanah Berujung Maut, Wanita di Kota Bengkulu Ditusuk hingga Tewas

Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol Anuardi, S.Ik., didampingi Ps. Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Bengkulu Kompol Ahmad Musrin Muznu, S.Ik., saat press conference, Rabu 13 November 2024.--(Sumber Foto: Imron/BETV)

BACA JUGA:Bawaslu Provinsi Bengkulu Menilai Substansi Debat Kedua Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Lebih Tercapai

Tersangka gelap mata dan mengambil pisau di tas pinggang dan langsung mengayunkan ke arah dada korban, yang mengakibatkan korban tewas akibat mengalami luka tusuk.

Setelah melakukan penusukan, tersangka langsung melarikan diri dari rumah korban dan menyerahkan diri ke Polda Bengkulu untuk mengakui semua perbuatannya.

"Pengakuan tersangka datang ke rumah korban karena ingin membicarakan permasalahan lahan yang ia beli dari korban, namun ketika membicarakan masalah pengembalian uang terjadi selisih paham," jelas Kabid Humas.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Dapat Dana Hibah Rp34,9 Miliar untuk Infrastruktur Terdampak Bencana di Tiga Kabupaten

Dikatakan Kabid Humas Polda Bengkulu, antara korban dan tersangka ini terjadi jual beli tanah kurang lebih seluas 27.953 M² atau kurang lebih 2 hektar lebih.

Dengan sertifikat tanah tersebut atas nama suami MW, namun di pembelian lahan dibatalkan oleh tersangka dikarenakan telah dijual kepada orang lain.

Sementara itu, Kasubdit Jatanras menambahkan, setelah pembatalan itu, tersangka datang kerumah anak korban yang berada di Sumur Dewa Kota Bengkulu.

Saat kejadian tersebut, tersangka memang datang berdua dengan anaknya, akan tetapi anak tersangka tidak mengetahui peristiwa pembunuhan tersebut.

BACA JUGA:Efektif Hilangkan Jerawat di Wajah, Ini Cara Memanfaatkan Buah Peach untuk Perawatan Kulit

Pasalnya saat kejadian, anak tersangka tidak ada di lokasi dan baru tiba saat mendengar ada teriakan dari dalam rumah korban.

"Saat anak korban tiba di lokasi, dirinya melihat tersangka sudah melakukan penusukan terhadap korban dan posisi korban sudah tergeletak," imbuhnya.

Atas kejadian tersebut, tersangka dan anaknya langsung meninggalkan rumah korban dengan menggunakan mobil yang mereka kendarai.

"Setelah kejadian itu, jadi si tersangka ini diantar oleh anaknya langsung menyerahkan diri ke Polda Bengkulu," pungkas PS. Kasubdit Jatanras Polda Bengkulu.

(Imron)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: