KPU

Masyarakat Diminta Jaga Kesehatan di Puncak Musim Hujan

Masyarakat Diminta Jaga Kesehatan di Puncak Musim Hujan

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Yanmar Mahadi --(Sumber Foto: Abdu/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Saat ini Provinsi Bengkulu mulai memasuki puncak musim hujan. Puncak musim hujan ini sendiri, di prediksi bakal berlangsung hingga pergantian tahun.

Saat inipun, beberapa wilayah khususnya di Kota Bengkulu mulai terdampak bencana banjir, yang mana kondisi ini turut membuat masyarakat diharuskan waspada. 

Selain waspada terhadap ancaman bencana, masyarakat juga diharapkan waspada terhadap potensi wabah penyakit yang akan menyerang.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Yanmar Mahadi mengatakan, dengan kondisi tersebut masyarakat rentan terserang berbagai penyakit.

BACA JUGA:Konsumsi Garam Berlebihan Bisa Sebabkan Sakit Kepala, Cek Efek Samping Lainnya di Sini

BACA JUGA:4 Resep Masakan Olahan Daun Pandan yang Nggak Pernah Salah, Yuk Masak!

Hal ini lantaran, saat musim hujan tubuh akan lebih mudah terserang penyakit, sebagai akibat adanya perubahan suhu pada lingkungan. 

Mulai dari diare, flu, demam berdarah, malaria, demam tifoid hingga penyakit kulit.

Ditengah kondisi ini, masyarakat diharapkan selalu menjaga Kesehatan, kemudian memperbanyak konsumsi buah dan sayur, istirahat yang cukup serta senantiasa menjaga kebersihan.

"Yang terpenting juga adalah bagaimana kita bisa menjaga stamina untuk menghadapi suhu atau cuaca yang esktrim saat ini," kata Yanmar Mahadi, Senin 2 Desember 2024.

BACA JUGA:Kuota Haji di Provinsi Bengkulu Tahun 2025 Sebanyak 1.636 Jemaah

BACA JUGA:Kenali 5 Jenis Daun Pandan Ini dan Kegunaannya, Ada untuk Masakan hingga Kerajinan

Kemudian, jika terdampak banjir selain mengungsi, masyarakat juga diharapkan dapat melakukan pengecekan Kesehatan.

Pengecekan kesehatan ini dapat dilakukan di lokasi-lokasi yang disediakan di kawasan terdampak, maupun dengan mendatangi fasilitas kesehatan yang ada. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: