Pemprov Bengkulu Dapat 1.000 Dosis Vaksin PMK

Pemprov Bengkulu Dapat 1.000 Dosis Vaksin PMK

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu, M. Syarkawi --(Sumber Foto: Putri/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi BENGKULU menerima alokasi 1.000 dosis vaksin PMK.

Jumlah yang baru diterima ini jauh dari yang diusulkan sebanyak 61.757 dosis.

Keterlambatan vaksin tersebut dikarenakan adanaya kendala dalam  proses pembuatan vaskin yang harus di distribusikan ke seluruh Indonesia.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu, M. Syarkawi mengatakan seluruh alokasi dosis vaksin hanya di distribusikan ke Kabupaten Seluma.

BACA JUGA:Aplikasi Padek Bapenda Kota Bengkulu Segera Dilaunching, Berikut Merchant yang Tergabung

BACA JUGA:Waka I DPRD Kota Bengkulu Minta Pemkot dan Masyarakat Proaktif Cegah Banjir

Dikarenakan Kabupaten Seluma menjadi Kabupaten paling tinggi jumlah hewan ternak terjangkit PMK, selain itu terdapat 6.220 ekor hewan ternak berkuku belah yang berisiko terkena penyakit tersebut.

"Alhamdulillah meskipun jauh dari angka yang kita usulkan tapi sebagai langkah dan gerak cepat dari pemerintah pusat dan daerah kita baru dapat 1.000 dosis dan ini hanya kita drop ke Seluma, karena saat ini hewan terjangkit terbanyak itu di Seluma," kata Syarkawi, Jumat 24 Januari 2025.

Berdasarkan laporan yang diterima, jumlah hewan ternak yang terjangkit PMK di Kabupaten Seluma masih sama yaitu 79 ekor, namun dari jumlah tersebut 6 diantaranya telah dinyatakan sembuh.

Kemudian di Kota Bengkulu terjadi penambahan 2 ekor sehingga  menjadi 16 ekor dengan kategori suspek dan di Kabupaten Mukomuko terdapat 20 ekor yang juga masih dalam kategori suspek.

BACA JUGA:Masyarakat Adat Desa Penarik Mukomuko Minta Dinas ESDM Bengkulu Hentikan Izin Tambang Galian C

BACA JUGA:30 Ribu Siswa di Seluma Ikut Program Makan Bergizi Gratis

Ditambahkan Syarkawi, menurut informasi dari pemerintah pusat dalam waktu dekat Provinsi Bengkulu akan kembali menerima alokasi vaksin PMK, oleh karena itu bagi wilayah yang belum menerima vaksin diharapkan untuk bersabar.

"Memang kemarin kita diberitahu kalau kendala Keterlambatan vaksin ini karena proses produksi yang harus didistribusikan ke seluruh Indonesia, PMK ini kan tidak cuma di Bengkulu tapi diseluruh daerah juga hampir terjangkit, oleh karena itu kita harapkan bagi para peternak untuk bersabar terkait vaksin ini," jelas Syarkawi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: