Soal Utang Pemkab Seluma 2024, Bupati Teddy Koordinasi ke BPKP Provinsi Bengkulu

BENGKULU, BETVNEWS - Pemerintah Kabupaten Seluma akan melakukan audit terkait dengan utang daerah tahun 2024.

Terkait hal itu, Bupati Seluma, Teddy Rahman pun sudah melakukan koordinasi dan konsolidasi ke Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Bengkulu. 

Bupati mengatakan konsolidasi dan koordinasi ini terkait rencana pelaksanaan audit keuangan dan akuntabilitas daerah.

Karena pada tahun 2024 banyak kegiatan daerah yang belum terbayarkan yang jumlahnya hampir mencapai Rp 100 miliar.

BACA JUGA:Sederet Makanan Sehat yang Aman Dikonsumsi, Baik untuk Pencernaan Kamu

BACA JUGA:Menjaga Kesehatan Jantung, Ini Manfaat Buah Sirsak Sehari-hari, Cek di Sini!

"Karena besarnya utang daerah. Sehingga saya melakukan koordinasi ke BPKP. Terkait rencana pelaksanaan audit. Sehingga diketahui secara jelas dan gamblang penyebab timbulnya utang daerah," kata Teddy Rahman, Rabu 9 April 2025.

Lanjutnya,  bahwa ada beberapa kegiatan yang masih terutang justru digunakan untuk kegiatan lainnya. Seperti honor PTT Nakes di Dinas Kesehatan. Serta kegiatan lainnya yang semestinya sudah bisa dibayarkan. 

"Karena semua kegiatan sudah dianggarkan di dalam APBD tahun 2024 lalu. Kemudian dari pemeriksaan awal dieketahui bahwa anggaran untuk honor PTT ini seharusnya sudah bisa dibayarkan. Termasuk tunggakan BPJS sebelumnya. Tapi digunakan untuk kegiatan lain," sambungnya.

BACA JUGA:Harga TBS Turun Pasca Idulfitri, Wagub Mian Gerak Cepat Sidak Pabrik Sawit

BACA JUGA:Pengamat Ekonomi: Event Makan Akbar Beri Efek Ganda ke Perekonomian Bengkulu

Menurutnya, selain melaksanakan koordinasi terkait rencana audit oleh BPKP. Bupati juga menyampaikan kunjungannya ke BPKP dalam rangka silaturahmi dan halal bihalal berkenaan dengan hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.

Sumber: