FGD KPID Bengkulu: Bincang Penyiaran Radio Terkini

BENGKULU, BETVNEWS - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Bengkulu, melaksanakan Focus Group Disscusion (FGD) bersama radio. Kegiatan tersebut dihadiri Komisioner KPID Bengkulu dan radio RRI Bengkulu, Radio Santana, Flamboyan, Jazirah UMB, LPPL Kharisma Ratu Samban BU, Setia Wana Nada Nusa BU, Semar FM Muko-Muko.

Acara dibuka langsung oleh Ketua KPID Bengkulu Alberce Rolando Thomas menyampaikan bahwa upaya KPID, selalu mendorong semangat lembaga penyiaran radio yang masih survive hingga saat ini dengan melakukan komunikasi ke Gubernur Bengkulu.

Hal ini sekaligus meminta dukungan bahwa KPID Bengkulu akan berkunjung ke beberapa BUMN/D agar punya perhatian terhadap lembaga penyiaran radio di Provinsi Bengkulu dengan memanfaatkan radio media untuk publikasi keberadaan mereka. 

BACA JUGA:4 Pelaku Judi Togel Online di Mukomuko, Berhasil Diringkus Polisi

"Kita akan terus berupaya untuk mendukung keberadaan radio di Provinsi Bengkulu, dan akan menjadikan radio sebagai media promosi di Provinsi Bengkulu," sampai Alberce Rolando Thomas.

Ditambahkan oleh Wakil Ketua KPID Bengkulu Fonika Thoyib, yang membidangi Pengawasan Isi Siaran, bahwa radio sebagai media massa yang terverifikasi yang memberikan edukasi, informasi dan hiburan yang sehat masih di dengar oleh masyarakat Bengkulu. 

BACA JUGA:Galeri Investasi BEI PWI Provinsi Diresmikan

Pendengarnya tidak hanya orangtua, tetapi kaum milenial juga masih mendengar radio, hal ini terungkap dari hasil penelitian KPID tahun 2021 dan juga ketika literasi media yang dilakukan KPID Bengkulu ke SD dan SMP di Kota Bengkulu baru-baru ini. 

Masyarakat pendengar radio selain secara khusus dirumah-rumah, diperjalanan sebagai media informasi dan hiburan diperjalanan.

BACA JUGA:30 Bulan Gaji Tidak Dibayar PDAM, PTT PDAM Lapor Disperinaker

Ditambahkan oleh Fonika Thoyib didampingi oleh Dedy Zulmi selaku Korbid PS2P kesepakatan dan kesimpulan FGD KPID bersama radio di Bengkulu adalah:

Dengan Semangat tetap mengudara selamanya, memanfaatkan moment peringatan hari radio 11 September 2022 akan melakukan kampanye di depan RRI Bengkulu, bertujuan mengajak masyarakat mendengarkan radio sebagai media penyiaran yang terverifikasi dan terpercaya dan sekaligus melawan “pandangan” sebagian masyarakat bahwa radio tidak didengar lagi. 

BACA JUGA:Jelang Liga 3 Bergulir, PS Mukomuko Jaring Pemain Berbakat

LPS di Bengkulu dan LPPL Kharisma Ratu Samban bersepakat dalam menambah konten daerah berupa news mereley berita daerah dari RRI Bengkulu dengan waktu siar ulang diberi kebebasan bagi LPS tersebut. Kesepakatn ini akan di launching resmi tanggal 11 September 2022.  

Sumber: