Jembatan Ambruk Ratusan Hektar Lahan Pertanian Terisolir

Jembatan Ambruk Ratusan Hektar Lahan Pertanian Terisolir

Kondisi jembatan yang putus pasca terjadi hujan deras yang terjadi pada Senin, 29 Agustus 2022, menyebabkan tiga jembatan menuju ke area pertanian warga desa Lawang Agung Kecamatan Lungkang, Kabupaten Kaur ambruk.--(Sumber Foto: Didit/Betv)

KAUR, BETVNEWS - Pasca hujan lebat yang terjadi pada Senin 29 Agustus 2022 kemarin, menyebabkan tiga jembatan menuju ke area pertanian warga desa Lawang Agung Kecamatan Lungkang ambruk.

Akibatnya, jembatan tersebut tidak bisa dilewati oleh kendaraan, padahal jalan tersebut merupakan akses untuk menuju ke area perkebunan tersebut.

BACA JUGA:Anak Dibawah Umur di Jual Melalui Medsos, Korban Lapor Polisi

Menurut Sapta Gunadi Kepala desa Lawang Agung, ambruknya jembatan tersebut akibat hujan deras yang terjadi pada Senin lalu, hingga membuat sungai meluap hingga melewati jembatan.

"Ada sekitar 300 hektar kebun sawit, 50 hektar kebun jagung, 20 hektar kebun kopi, dan 20 hektar lagi merupakan persawahan," sampainya.

Karena jembatan tersebut merupakan penghubung menuju ke area pertanian, masyarakat berharap bahwa ada perbaikan terhadap jembatan tersebut, setidaknya membuat jembatan darurat agar bisa dilewati masyarakat.

"Kami berharap ada solusi yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Kaur," terusnya.

BACA JUGA:Tekan Inflasi Harga Bahan Pokok, Pemkab Lakukan Pemantauan Pasar

Menanggapi ambruknya jembatan tersebut, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Kaur Seni Setiawan menyampaikan, bahwa jembatan tersebut akan segera diperbaiki.

Bahkan dalam waktu satu minggu tidak ada tanggapan dari Pemerintah Kabupaten Kaur, Komisi I DPRD Kabupaten Kaur akan melakukan Sidak ke lokasi tersebut.

"Dalam waktu satu minggu kedepan kita akan mengecek langsung kondisi jembatan tersebut, sehingga memang harus ditindaklanjuti," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: