Update PROGRAM BETV Terbaru

Ikuti terus update terbaru program betv beken dengan klik tombol dibawah ini.

Dr. Yanto Resmi Dikukuhkan Jadi Guru Besar, Intip Perjalanan Karir Sang Hakim Agung hingga Menjadi Dalang Jago

Dr. Yanto Resmi Dikukuhkan Jadi Guru Besar, Intip Perjalanan Karir Sang Hakim Agung hingga Menjadi Dalang Jago

Dr. Yanto Resmi Dikukuhkan Jadi Guru Besar, Intip Perjalanan Karir Sang Hakim Agung hingga Menjadi Dalang Terkenal--(Sumber Foto: Doc/BETV)

BETVNEWS - Hakim Agung Kamar Pidana Mahkamah Agung RI, Prof. Dr. H. Yanto, S.H., M.H, resmi dikukuhkah menjadi Guru Besar di Universitas Islam Sultan Agung Semarang pada Jumat, 7 Februari 2025.

Rapat senat terbuka pengukuhan langsung dipimpin oleh Rektor Universitas Islam Sultan Agung Semarang, Prof. Dr. H. Gunarto, S.H., M.H.

BACA JUGA:Sarang Narkoba dan Judi Jackpot di Kampung Jeruk Digempur Tim Gabungan Polda Bengkulu, 10 Orang Diamankan

Dr. Yanto sudah sangat terkenal di Indonesia, selain prestasinya di dunia hukum, ia diketahui menjadi salah satu pelopor yang berhasil melestarikan kebudayaan Jawa, khusunya wayang.

Mari mengenal beliau, sebagai seorang Hakim Agung yang jago dalang wayang dan mahir membuat lagu. Intip perjalanan karirnya dari kecil hingga menjadi putra bangsa dengan segudang prestasi berikut ini.


Prof. Dr. H. Yanto, S.H., M.H, resmi dikukuhkah menjadi Guru Besar di Universitas Islam Sultan Agung Semarang pada Jumat, 7 Februari 2025.--(Sumber Foto: Doc/BETV)

BACA JUGA:Alokasi Dana Bagi Hasil untuk Bengkulu di 2025 Naik Jadi Rp690,5 Miliar

Profile Prof. Dr. H. Yanto, S.H., M.H

Prof. Dr. H. Yanto, S.H., M.H lahir di Gunung Kidul, Yogyakarta, pada 21 Januari 1960, ia adalah putra dari pasangan sederhana, Sukamto dan Lasinem, yang berprofesi sebagai pedagang.

Yanto merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Meski hidup sederhana, kedua orang tuanya sangat menjunjung tinggi pentingnya pendidikan dan selalu mendukung Yanto agar terus bersekolah.

Yanto kecil menghabiskan masa kanak-kanaknya di rumah sang Mbah di Gunung Kidul, sementara orang tuanya tinggal di Semarang. Ia lebih memilih tinggal di Gunung Kidul dari pada di Semarang, karena teman-temannya lebih banyak di Gunung Kidul.

Yanto dan teman-temannya suka sekali gemar sekali bermain bola dari jeruk bali, gobak sodor, dan lainnya. Yanto kecil adalah bocah yang sangat aktif dan baik hati, maka tidak ada teman yang tidak menyukai Yanto. 

BACA JUGA:BPK Audit OPD di Lingkungan Pemprov Bengkulu, Pejabat Diminta Kooperatif

Cita-cita Tinggi Menjadi Guru Olahraga

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: