Sebagai contoh, uang koin Kelapa Sawit Rp 1.000 yang menjadi perbincangan selama beberapa tahun ke belakang, karena harganya yang fantastis yakni Rp 500.000.000 untuk 40 keping.
BACA JUGA:Viral Karyawan Indomaret Akhiri Hidup karena Pinjol! Terkuak Sindiran Suami di Facebook
Jika ditelusuri lebih jauh, koin Rp1.000 atau koin bergambar kelapa sawit terbuat dari logam berwarna perak dan di tengahnya terlihat seperti logam kuningan.
Banyak yang mengira dijual mahal karena bagian tengahnya terbuat dari emas, sehingga bisa terjual dengan sangat mahal.
Nyatanya, anggapan tersebut tidak benar. Sejauh ini, kabar tersebut hanyalah hoax.
Jika merujuk pada situs resmi milik Bank Indonesia (BI), dijelaskan secara lengkap dan detail mengenai koin Rp 1.000 bergambar kelapa sawit.
Khususnya pada uang koin Rp 1.000 Kelapa Sawit cetakan tahun 1993.
Bahan dasar yang digunakan dalam pembuatan uang logam tersebut antara lain ring luar dari Cupro Nickel, ring dalam dari alumunium perunggu.
Uang ini memiliki berat sebesar 8,60 gram.
Jadi bisa disimpulkan tidak ada kandungan emas sama sekali dalam koin kuno Rp1.000 kelapa sawit.
Terdapat banyak faktor yang membuat uang koin Kelapa Sawit Rp 1.000 ini menjadi sesuatu yang dicari dan diburu hingga saat ini.
Beberapa sumber menyebutkan bahwa alasan koin ini diburu para kolektor karena mengandung emas (yang merupakan hoax belaka), stoknya langka, unik, dan bisa dijadikan mahar pernikahan.