Disebut Sebagai Rumah Penduduk Langit, Seperti Apa Keadaan di Baitul Makmur?

Minggu 02-07-2023,22:16 WIB
Reporter : Tria
Editor : Wizon Paidi

"(Para malaikat) yang memikul ʻArasy dan yang berada di sekelilingnya selalu bertasbih dengan memuji Tuhannya, beriman kepada-Nya, dan memohonkan ampunan untuk orang-orang yang beriman. (Mereka berkata,) "Wahai Tuhan kami, rahmat dan ilmu-Mu meliputi segala sesuatu. Maka, berikanlah ampunan kepada orang-orang yang bertobat serta mengikuti jalan-Mu dan lindungilah mereka dari azab (neraka) Jahim."

Pendapat lain yang menguatkan tempat tinggal malaikat adalah di langit, juga disebutkan dalam riwayat Abu Asy-Syaikh dari Said bin Jubair.

Ia berkata, "Tidak ada satu tempat pun di langit kecuali di sana ada saut malaikat, baik dalam keadaan bersujud atau berdiri hingga hari kiamat."

Kemudian, di langit juga terdapat sebuah tempat atau bangunan mulia yang mirip seperti Kabah di Bumi.

Tempat tersebut adalah Baitul Makmur. 

BACA JUGA:Bakal Jadi Ajudan Allah di Hari Kiamat, Inilah Malaikat yang Ukurannya Sangat Besar

Hal tersebut terungkap ketika Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan Isra' Miraj.

Salah satu hikmah dari perjalanan isra' mi'raj yakni saat diperlihatkannya sebagian kekuasaan Allah terhadap Baginda Rasulullah shallallahu 'alahi wa sallam. Kekuasaan tersebut yakni adanya rumah atau bangunan di langit.

Dikatakan ada dua rumah yang berlokasi di langit, nama tempat itu adalah Baitul Makmur dan Baitul Izzah. Dijadikan sebagai sumpah oleh Allah Ta'ala tempat bernama Baitul Makmjur tersebut.

Hal ini dijelaskan dalam Qur'an surah ath-Thur, bahwa Allah Ta'ala berfirman yang artinya:

"Demi Baitul Makmur, dan demi atap (langit) yang ditinggikan". 

Disampaikan dalam hadits yang cukup panjang, telah diceritakan oleh Nabi SAW tentang salah satu peristiwa yaitu Isra' Mi'raj.

Dari sahabat Malik bin Sha'sha'ah bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menceritakan:

"Kami mendatangi langit ketujuh. Lalu aku mendatangi Nabi Ibrahim, aku memberi salam kepadanya dan beliau menyambut,

"Selamat datang putraku, sang Nabi." Lalu aku melihat Baitul Makmur. Akupun bertanya kepada Jibril. Lalu beliau menjawab,

"Ini adalah Baitul Makmur, setiap hari, tempat ini dikunjungi 70.000 Malaikat untuk melakukan salat di sana. Setelah mereka kaluar, mereka tidak akan kembali lagi ke tempat ini." (HR. Bukhari 3207 & Muslim 162)

Kategori :