"Emas khususnya logam mulia memilliki kekuatan di likuiditas namun memiliki kelemahan di capital gain yang tidak terlalu tinggi bila di bandingkan properti, sementara properti memiliki kelemahan dilikuiditas, keduanya bisa saling melengkapi," ujarnya.
BACA JUGA:BSI Area Bengkulu Dorong Pembiayaan Gadai Emas & Cicil Emas Lewat Grebek Pasar
Disisi lain, Ogi Yogasyara, selaku Area Manager BSI Bengkulu menjelaskan bahwa edukasi seputar investasi ini bisa menambah wawasan dan prespektif baru dalam melihat emas khususnya emas atau logam mulia sebagai instrumen investasi yang menjanjikan.
BACA JUGA:BSI Catatkan Kenaikan Transaksi Forex Selama Musim Haji Tahun 2023
BSI sendiri sebagai satu satunya bank syariah yang mengeluarkan program cicil gadai emas, tentunya menajdi market leader dan menguasai share market cicil gadai emas secara syariah di Provinsi Bengkulu.
BSI melihat potensi share market di Bengkulu masih sangat luas kedepan. Dan menargetkan tahun ini bisa tembus transaksi Rp100 milliar.
BACA JUGA:Kendala Diatasi, Layanan Cabang, ATM & Mobile Banking BSI Sudah Kembali Normal
Bulan Maret lalu acara seminar pertama yang diadakan tembus closing Rp5 miliar. Dan diharapkan pada hari ini bisa meningkat hingga menembus Rp8 miliar
"Alhamdulillah acara hari ini (Kamis, red( sukses, lancar dan semoga berkah dan bermanfaat bagi para undangan,"sampainya kepada BETVNEWS.
(*)