BETVNEWS - Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia (Gapeksindo), mengecam tulisan larangan bagi kontraktor untuk bertemu Plt Bupati Bengkulu Selatan yang terpajang di beberapa titik di kantor Bupati termasuk di pintu masuk ruang kerja Bupati. Gapeksindo merasa tulisan tersebut mengkambinghitamkan mereka, seolah-olah kontraktor biang masalah. Plt Bupati yang kini dijabat Gusnan Mulyadi dinilai tidak memiliki dasar melakukan pelarangan tersebut. “Saya sebagai ketua Gapeksindo Bengkulu Selatan sangat keberatan. Kami pihak kontraktor merupakan bagian dari masyarakat dan rakyat Bengkulu Selatan. Jadi jangan seolah-olah adanya OTT atau apa-apa kami dikambinghitamkan,” ujar Hendra Lapino Menurutnya terjadinya tindakan melawan hukum termasuk korupsi tergantung individu masing-masing, sehingga tidak etis ketika dialamatkan ke satu profesi atau kelompok. Terlebih pemerintah dan kontraktor saling membutuhkan dalam membangund daerah. "Kontraktor dan pemerintah itu harus bisa bersinergi dalam melakukan pembangunan," tambah Hendra. Protes Gapeksindo ini pun langsung ditanggapi Plt Bupati Gusnan Mulyadi. Ia pun membantah melakukan pelarangan terhadap para kontraktor untuk menghadap dirinya. Gusnan mengaku akan menerima siapapun tamu dengan tangan terbuka, apalagi menawarkan solusi untuk kemajuan Bengkulu Selatan. “Siapapun yang ingin bertamu dengan saya akan saya terima dengan tangan terbuka, apalagi memberikan solusi tentang pembangunan Bengkulu Selatan. Jadi mau dua, tiga, atau rombongan kontraktor yang datang silahkan, tapi ceritanya bukan tentang proyek, bukan cerita bagi-bagi proyek atau pun minta proyek,” tegas Gusnan. (Ade Bewok)
Kontraktor Dilarang Temui Plt Bupati Bengkulu Selatan
Minggu 14-10-2018,20:13 WIB
Editor : terkini!
Kategori :