BETVNEWS - Menyikapi gagasan yang muncul dari Walikota Bengkulu agar Bank Bengkulu menjadi Bank Syariah, bukan hanya disambut baik oleh Agus Salim selaku Direktur Utama Bank Bengkulu. Selaku pemegang saham terbesar di Bank Bengkulu, Plt Gubernur Bengkulu pun menyambut baik dan setuju jika Bank Pembangunan Daerah (BPD) tersebut dijadikan Bank Syariah daerah. Seperti halnya Bank daerah di beberapa provinsi di Indonesia.
Hanya saja menurut Rohidin, keputusan peralihan ini harus berdasarkan keputusan bersama dari pemegang saham lain yaitu kepala daerah masing-masing kabupaten. Juga setiap pemegang saham harus bisa membantu sokongan dana, ini juga akan memakan waktu mengingat merubah Bank Konvensional menjadi Bank Syariah harus diikuti berubahnya beberapa aturan.
"Iya saya menyambut baik dan setuju jika Bank Bengkulu dijadikan Bank Syariah, asalkan semua kepala daerah yang memegang saham saling membantu," ujar Rohidin Mersyah.
Sebelumnya Walikota Bengkulu Helmi Hasan bersama Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi, Selasa siang (16/10) mendatangi Bank Bengkulu guna mengusulkan niat untuk merubah sistem Bank Bengkulu yang selama ini berhaluan Konvensional menjadi Bank Syariah.
Helmi menyebutkan dengan sistem syariah akan banyak keberkahan yang akan diterima Provinsi Bengkulu. Khususnya sistem syariah akan menghindarkan para nasabah umum maupun pemda yang kas daerahnya dikelola oleh Bank Bengkulu dari riba.
(Oki Bo’ok)