BETVNEWS - Siapa yang sering mendapatkan SMS yang berisikan tentang promosi pinjaman online (Pinjol), bahkan pesan tersebut bisa diterima melalui SMS maupun WhatsApp secara berulang.
Selain memang berdasarkan penyampaian Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bahwa penawaran via SMS ataupun WA yang mengatasnamakan Pinjol, hal tersebut merupakan salah satu ciri Pinjol Ilegal.
BACA JUGA:Bebas Teror DC! Ini Rekomendasi Pinjol Resmi OJK, No Ribet Limit Puluhan Juta Cukup Siapkan KTP
Lalu bagaimana kemudian, agar kita bisa terbebas dan tidak mendapatkan teror WhatsApp ataupun SMS, yang selalu memberikan tawaran untuk melakukan pinjaman.
Apalagi kalau pesan tersebut acap kali masuk ke Handphone, selain memang tidak diinginkan juga akan membuat jengkel karena merupakan hal yang meresahkan.
Nah, bagaimana kemudian agar kita bisa terlepas dari SMS Blast aplikasi pinjaman online, jawabannya bisa kamu baca dalam artikel ini hingga habis.
Perlu kamu ketahui, bahwa salah satu tujuan dari banyaknya SMS ataupun WA yang berisi tentang tawaran Pinjol, untuk memikat calon nasabah untuk tergiur dengan tawaran yang diberikan.
Padahal hal ini jelas-jelas sudah dilarang oleh OJK, yang diterangkan pada aturan nomor 07/2013, tentang perlindungan konsumen dalam sektor keuangan.
Sehingga memang biasanya yang melakukan tindakan terlarang tersebut merupakan aplikasi pinjaman online Ilegal atau tidak diakui.
Agar hal ini tidak lagi kamu alami, maka salah satu cara yang ampuh untuk terbebas dari teror tawaran pinjaman online, adalah dengan cara melakukan penghapusan data diri dari aplikasi pinjaman online.
Perlu diketahui, bahwa sebenarnya untuk menghapus data pribadi dari database pinjaman online bisa dikatakan susah-susah gampang.
Kenapa dikatakan susah, karena tidak bisa dipastikan secara pasti apakah kemudian setelah menghapus data akan bebas dari SMS Blast.