Kebakaran di Kota Bengkulu, Bedengan 6 Pintu Ludes Dilalap Si Jago Merah

Selasa 02-01-2024,14:01 WIB
Reporter : Ahmad Rabbani
Editor : Wizon Paidi

BENGKULU, BETVNEWS - Bedengan 6 pintu milik Yose yang terletak di Jalan Batang Hari, Nusa Indah Kota Bengkulu, ludes terbakar si jago merah, pada Selasa siang 2 Januari 2024.

Diketahui api berasal dari salah satu bedengan yang dihuni oleh satu keluarga, dimana sang anak saat itu sedang memainkan korek api di dalam rumah.

BACA JUGA:Dispendikbud Seluma Dapat DAK 2024 Sebesar Rp27 Miliar, Turun dari Tahun Sebelumnya

Salah satu penghuni bedengan, Rizki Attoriq mengatakan, api berasal dari bedengan tengah kemudian merambat ke bangunan yang berada di samping kanan dan kirinya.

"Waktu itu saya lagi tidur. Api tadi berasal dari bedengan yang di tengah, terus menyebar ke pinggir-pinggir. Jadi langsung lah kito bantu padamkan," terangnya.

BACA JUGA:Gempa Besar Mengguncang Jepang Lagi! Berskala Magnitudo 7,6 dan Berpotensi Tsunami

Ia juga mengungkapkan bahwa api muncul akibat ulah anak penghuni bedengan yang bermain api, kemudian menyambar kasur dan menyebar ke seluruh bedengan.

"Api itu sendiri muncul dari anak yang punya bedengan, yang bermain api terus apinya nyambar kasur," tambah Rizki.

BACA JUGA:Pantau Objek Wisata Pantai Panjang, Basarnas Bengkulu Siaga

Bukan hanya bangunan, namun barang-barang penghuni kos yang berada di ruangan juga ikut ludes terbakar, termasuk satu unit motor milik salah satu penghuni kosan.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun ditaksir kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Saat ini api sudah berhasil dipadamkan oleh Tim Pemadam Kebakaran yang berada di lokasi.

BACA JUGA:Tarif Masuk Pantai Cemoro Sewu di Seluma Tuai Polemik, Rp15 Ribu per Orang

Menanggapi peristiwa ini, Camat setempat Subhan Gusti mengatakan, untuk mengantisipasi peristiwa serupa, pihaknya akan menyiapkan hidrant di tiap lokasi rawan yang ada di sana.

"Nantinya kita berencana akan mengadakan hidrant di lokasi-lokasi yang terbilang rawan kebakaran, untuk upaya penolongan pertama nantinya," kata Subhan. (*)

Kategori :