BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperidag) Kota Bengkulu mengimbau kepada para pedagang di Pasar Panorama agar menaati aturan dengan berjualan di lokasi yang telah ditetapkan.
Pasalnya hal tersebut membuat pasar menjadi semerawut dan kerap menimbulkan kemacetan, serta mengganggu ketertiban umum.
BACA JUGA:Akses Jalan Desa Talang Empat-Lubuk Resam Segera Dibangun, Rp750 Juta Digelontorkan
Hal ini disampaikan oleh Bujang HR, Kepala Dinas (Kadis) Perindag Kota Bengkulu, saat mengikuti rapat koordinasi pengendalian inflasi daerah bersama Walikota Bengkulu.
BACA JUGA:Wujudukan Visi Besar, PPITTNI Gelar Ziarah Akbar Nasional
"Imbauan kepada para pedagang agar mengikuti aturan yang telah ditetapkan. Kita berdagang dimanapun kalo memang sudah rezeki, maka pembeli pasti akan datang ke tempat kita berjualan di manapun tempatnya. Jadi jangan lagi berjualan di tepi jalan," kata Kadis Perindag Kota Bengkulu kepada BETVNEWS Senin 29 Januari 2024.
BACA JUGA:Pemasangan Listrik Gratis Masih Dibuka, Pendaftaran Sudah Capai 600 Rumah
Tambah Bujang HR, justru dengan penataan tempat berdagang nantinya, akan lebih memudahkan para pembeli untuk berbelanja. Sebab, lokasi spesifik komoditas yang dijual sudah diketahui pembeli.
BACA JUGA:Tingkatkan Minat Baca, Perpusda Seluma Usulkan 2 Unit Motor Perpustakaan Keliling
"Kalau lokasi penjualan sayur maka penjual sayur semua yang berkumpul, kalo lokasi penjualan daging maka penjual daging semua yang berkumpul. Dengan lokalisasi pedagang ini justru lebih memudahkan pembeli mencari kebutuhan dan secara tidak langsung juga berdampak positif dan menguntungkan pedagang," tutup Kadis Perindag Kota Bengkulu. (*)