Gandeng Bulog, Disperindag Kota Bengkulu Bakal Menggelar Bazar Murah Ramadan

Senin 18-03-2024,20:16 WIB
Reporter : CW 1
Editor : Wizon Paidi

BENGKULU, BETVNEWS - Memasuki bulan suci Ramadan 1445 Hijiriah, Dinas Perindustrian dan Perdagangan bersama Bulog akan menggelar bazar Pasar Ramadan atau pasar murah di setiap kecamatan se-Kota Bengkulu. 

Bazar pasar murah tersebut diadakan untuk memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan di tengah kenaikan harga bahan pokok selama Ramdan dan jelang lebaran Idul Fitri. 

BACA JUGA:Kodim 0425 Seluma Dukung Program Perluasan Area Tanam Khusus Padi di Kabupaten Seluma

Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Disperindag Kota Bengkulu Erika Ariesanti S.Stp menyebutkan, belum ada jadwal pasti mengenai pelaksanaan bazar murah Ramadan. Sebab, saat ini masih dalam tahap penyusunan rencana.

Namun ia memastikan bahwa kegiatan tersebut akan dilaksanakan secepat mungkin dalam waktu dekat ini. 

BACA JUGA:Kabar Baik! Bupati Seluma Sebut 100 Kuota CPNS dan 550 PPPK Dibuka untuk Lulusan SMA

Nantinya, bazar murah Ramadan akan diadakan di 3 titik di setiap kecamatan se-Kota Bengkulu. 

"Sekarang ini kita masih menyusun rencana ini dan anggaran dana yang akan digunakan. Nanti apabila ada perubahan akan kita konfirmasikan kembali karena akan menyesuaikan waktunya," jelasnya, Senin 18 Maret 2024.

BACA JUGA:Beredar Kabar Erwin Octavian Tak Maju dalam Pilkada Seluma 2024, Ini Kata Pengamat Politik

Ia menambahkan, bahan pokok yang dijual di pasar murah tersebut diantaranya gula, tepung, minyak goreng, beras, daging sapi, daging ayam, telur, hingga margarin.

Rencananya, bazar murah Ramadan akan terus digelar sepanjang bulan puasa di beberapa titik di Kota Bengkulu. 

BACA JUGA:Disnakertrans Provinsi Bengkulu Buka Posko Pengaduan Pembayaran THR

"Penyusunan persiapan untuk bazar Ramadan akan kita laksanakan dalam waktu dekat ini, mengingat bulan suci Ramadhan telah berjalan 7 hari ini," tambahnya. 

BACA JUGA:Pilwakot 2024, Pengamat Politik Unib Sebut Ada Dua Tipe Pemilih di Kota Bengkulu

Lebih lanjut, Erika Ariesanti mengungkapkan, sejumlah harga bahan pokok sudah mulai mengalami kenaikan, namun harganya masih terkendali. (*) 

Kategori :