2. Menyukai Tempat Lembap dan Basah
Ciri-ciri nyamuk demam berdarah selanjutnya adalah menyukai tempat lembap dan basah. Seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa nyamuk Aedes Aegypti sangat menyukai musim hujan, genangan air, seperti bak mandi, saluran air, atau penampungan air.
Denga begitu kamu harus menjaga kebersihan area yang disebutkan sebelumnya untuk mencegah nyamuk demam berdarah membuat sarang.
Di sisi lain kamu juga perlu memperhatikan area tumpukan sampah, baju yang masih lembap, kolong tempat tidur, di sudut lemari, dan lain-lain.
3. Aktif di Waktu Tertentu
Ciri-ciri nyamuk penyebab demam berdarah berikutnya adalah aktif di waktu tertentu. Diketahui nyamuk penyebab DBD aktif pada waktu sore dan malam hari. Namun, nyamuk Aedes Aegypti tetap bisa beraktivitas sepanjang waktu.
Oleh karena itu kamu harus tetap waspada sepanjang waktu terhadap gigitan nyamuk demam berdarah. Bukan tanpa alasan, hal tersebut karena satu gigitan nyamuk demam berdarah bisa menyebabkan panas tinggi, menggigil, sakit kepala parah, bahkan kematian.
BACA JUGA:Jangan Lewatkan 7 Manfaat Buah Pepaya untuk Kesehatan Ini, Salah Satunya Cegah Peradangan
4. Ukuran dan Bentuknya
Selain aktif di waktu tertentu, nyamuk demam berdarah juga memiliki ciri-ciri dari segi ukuran dan bentul.
Nyamuk demam berdarah biasanya berukuran kecil dan cukup sakit saat menggigit. Selain itu, nyamuk demam berdarah memiliki corak hitam putih di seluruh tubuh.
5. Berawal dari Jentik
Ciri-ciri nyamuk demam berdarah selanjutnya adalah berawal dari jentik. Seperti yang diketahui bahwa nyamuk Aedes Aegypti sangat menyukai tempat lembap dan basah, nah pada tempat seperti itulah nyamuk menyebarkan jentiknya baru kemudian ketika besar menjadi nyamuk demam berdarah.
BACA JUGA:Jangan Dibuang! Berikut 5 Manfaat Bonggol Nanas untuk Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Sehatkan Kulit
6. Memiliki Beberapa Jenis